CIREBON-Sebuah kapal terbuat dari bambu nampak gagah berdiri di samping Jl Raya Sindanglaut-Pabuaran di Desa Cikulak, Kecamatan Waled. Sudah seminggu terakhir, kapal atau perahu tersebut menjadi daya tarik. Meski belum diresmikan, banyak warga yang hanya sekadar berfoto. Ya, kapal tersebut akan menjadi ikon dari rumah makan yang saat ini sedang dibangun Pemdes Cikulak yang bekerja sama dengan beberapa pihak, untuk membuat usaha untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan mampu menyerap tenaga kerja lokal. Kuwu Desa Cikulak Yusnaedi ST kepada Radar Cirebon menuturkan, jika ide untuk membuat rumah makan tersebut muncul dari Karang Taruna setempat yang melihat peluang bisnis untuk membuat rumah makan. Terlebih, lahan yang digunakan sebelumnya adalah empang yang sudah tidak digunakan dan telantar selama bertahun-tahun. “Jadi, kita sulap empang yang tidak terurus ini jadi lebih kekinian. Tempatnya banyak spot untuk berfoto dan kita buat tidak permanen. Semaunya menggunakan bambu dan alhamdulillah responsnya bagus,” ujar Yusnaedi. Nantinya, selain ada rumah makan yang menyediakan aneka olahan ikan dan ayam, rumah makan yang rencananya mulai dibuka pertengahan bulan Desember 2018 tersebut, bakal menyediakan galeri kerajinan tangan yang akan dijadikan oleh-oleh untuk para pengunjung yang datang. “Jadi harapannya dari sini, bisa mendukung sektor perekonomian masyarakat secara umum. Ada galeri kerajinan, oleh-oleh dan lain-lainnya. Dari usaha ini pun, nantinya diharapkan mampu menyerap tenaga kerja lokal dan bisa dikembangkan ke bisnis lainnya,” imbuhnya. (dri)
Kategori :