Harga Beras Mulai Naik

Rabu 14-11-2018,07:07 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU – Harga beras di tingkat pedagang di daerah lumbung padi, Kabupaten Indramayu, mulai merangkak naik. Pemilik kios beras di Kelurahan Margadadi, Kecamatan Indramayu, Jana, menyebutkan, harga beras premium kualitas satu saat ini mencapai Rp 265 ribu per karung dengan kapasitas 25 kilogram, atau Rp 10.600 per kilogram. Sebelumnya, harga beras tersebut mencapai Rp 260 ribu per karung atau di kisaran Rp 10.400 per kilogram. Untuk beras medium, harganya sekitar Rp 9.200-Rp 9.700 per kilogram untuk pembelian karungan. Sedangkan untuk beras kualitas rendah dihargai kurang lebih Rp 8.700 per kilogram untuk pembelian karungan. “Rata-rata harga beras naik sekitar Rp 200 per kilogram dibandingkan dua bulanan yang lalu,” ungkap Jana, Senin (12/11). Jana mengatakan, kenaikan harga beras baru terjadi bulan ini. Di bulan-bulan sebelumnya, harga beras masih stabil. Ia menilai, kenaikan harga beras memang biasa terjadi. Pasalnya, daerah yang panen sudah hampir habis. Sedangkan musim tanam berikutnya, belum dimulai. “Saat ini yang beredar juga gabah-gabah simpanan milik petani. Gabah yang baru panen sudah tidak ada,” tutur Jana. Jana menambahkan, kenaikan harga beras biasanya akan terus terjadi hingga Februari tahun depan. Pasalnya, saat itu baru akan dimulai lagi masa panen. Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu, Sutatang, mengatakan, kenaikan harga beras di pasaran tidak terlepas dari naikya harga gabah di tingkat petani. Dia menyebutkan, harga gabah simpan atau setara dengan gabah kering giling (GKG) di tingkat petani rata-rata mencapai Rp 6.000-Rp 6.200 per kg. Harga itu naik tipis dibandingkan beberapa bulan sebelumnya yang ada di kisaran Rp 5.800-Rp 6.000 per kg. “Memang mulai ada kenaikan, meski belum terlalu tinggi,” ujar Sutatang. (oet)

Tags :
Kategori :

Terkait