Program Kotaku, Desa Ambulu “Disawer” Rp 2 Miliar

Minggu 18-11-2018,20:02 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON – Sebanyak 10 desa di Kabupaten Cirebon tercatat sebagai penerima program Kotaku bebas kumuh. Desa yang menerima program tersebut, akan “disawer” bantuan yang nilainya bervariasi. Salah satu desa penerima program Kotaku bebas kumuh adalah Desa Ambulu, Kecamatan Losari. Anggota Komisi V DPR RI, Yoseph Umar Hadi melihat langsung progres program Kotaku bebas kumuh di Desa Ambulu Kecamatan Losari, Kamis (15/11). Menurutnya, program Kotaku yang digelar di Desa Ambulu adalah untuk meningkatkan status Desa Ambulu. Sebelumnya masuk kategori desa tertinggal menjadi tidak tertinggal yang secara infrastruktur dan lain-lain lebih baik. “Desa Ambulu adalah salah satu desa dari total 10 desa di Kabupaten Cirebon yang tercatat sebagai penerima program Kotaku bebas kumuh. Jadi program ini tidak sama anggarannya, Desa Ambulu dengan desa lainnya tidak sama. Besar kecilnya anggaran yang dikucurkan tergantung luas wilayah kumuh yang ada di wilayah tersebut. Jadi ada desa yang menerima 500 juta, ada yang 1 miliar dan untuk Ambulu sendiri menerima sekitar 2 miliar. Untuk tahun ini 10 desa, tahun depan 10 desa lagi,” papar Yoseph. Yoseph menyebutkan, jika ditotal saat ini Pemkab Cirebon menerima dana investasi melalui program Kotaku sekitar 15 miliar. Nantinya setelah tahapan awal ini selesai akan dilanjutkan dengan program lainnya untuk terus meningkatkan status desa tertinggal menjadi lebih baik. “Program ini umumnya dilaksanakan pada aspek fisik. Utamanya infrastruktur jalan, sanitasi, pamsimas atau penyedian air bersih mandiri dan beberapa hal lainnya termasuk rutilahu,” ungkapnya. Politisi PDIP ini menjelaskan, program Kotaku sejatinya adalah program stimulan untuk memancing respons dan mengubah mindset masyarakat sekitar agar hidup lebih sehat, bersih, gotong royong dan tentunya kerja sama. “Kan kalau pakai anggaran dari program Kotaku saja otomatis tidak cukup, butuh peran serta masyarakat baik yang menyumbang tenaga, uang dan lain-lain. Jadi program ini bisa menstimulasi respons warga untuk membangun daerahnya,” katanya. Sementara itu, Sunaji Kuwu Desa Ambulu mengatakan pihaknya berharap penataan yang dilakukan melalui program Kotaku saat ini untuk tahun depan bisa dilanjutkan dengan program lainnya, sehingga apa yang dicapai dan dicita-citakan yang diawali dengan program Kotaku bisa mencapai hasil yang maksimal. “Saya minta sih setelah ini ada program lanjutannya, termasuk penataan sungai dan normalisasi, kita juga belum tahu teknisnya apakah rumah-rumah sekitar akan direlokasi atau bagaimana, tapi saya minta ketika dibongkar nanti ada relokasinya, teknisnya mari kita bicarakan bersama,” ujarnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait