GHANA - Setidaknya 60 orang tewas, akibat kecelakaan bus di daerah Bono Timur, Ghana, Jumat (22/3) dini hari. Komandan Kepolisian Ghana, Joseph Antwi Gwayu, mengatakan tabrakan tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 waktu setempat di lokasi yang terletak sekitar 430 kilometer dari ibu kota, Accra. \"Kedua kendaraan berjalan dari arah berbeda ketika tabrakan terjadi. Setidaknya 60 orang dinyatakan tewas dan satu bus terbakar,\" ujar Gwayu. Gwayu mengatakan, bus itu masing-masing membawa sekitar 50 penumpang. Salah satu bus terbakar sehingga korban sulit diidentifikasi. Seorang dokter di Rumah Sakit Pemerintah Kintampo, Kwame Arhin, mengatakan 28 orang mengalami luka di bagian kepala dan patah tulang. \"Tujuh dari 28 penumpang yang dilarikan ke sini dalam keadaan kritis,\" ujarnya. Hingga kini, pemerintah masih mencari bukti kebenaran terkait faktor penyebab tabrakan tersebut. Namun, sebagian media lokal melaporkan, bahwa si pengemudi salah satu bus yang mengalami insiden mengantuk. \"Beberapa orang selamat mengatakan kepada kami, bahwa sopirnya mengantuk dan ketika diminta beristirahat,dia menolak,\" ujar komandan pasukan penyelamat, Ankomah Twene, kepada stasiun televisi lokal, TV3. Kecelakaan di jalan raya Ghana memang biasa terjadi karena kekurangan perawatan jalan, aturan lalu lintas yang usang, dan kendaraan tak memadai. Menurut data Direktorat Lalu Lintas dan Transportasi Bermotor Ghana, rata-rata enam orang menerima setiap hari karena kecelakaan lalu lintas. (der/cnn/fin)
Kategori :