4 Dortmund v Real Madrid 1 DORTMUND - Jerman mendominasi Spanyol. Itulah kenyataan pada first leg semifinal Liga Champions. Setelah Bayern Munchen membantai Barcelona 4-0 (24/4), Borussia Dortmund tak mau kalah. Mereka melibas Real Madrid 4-1 (1-1), kemarin dini hari WIB. Peluang terjadinya Der Klassiker alias bentrok Bayern versus Dortmund pada final Liga Champions, 25 Mei di Wembley pun terbuka lebar. Itu akan menjadi final sesama Jerman kali pertama pada final Liga Champions. Sebelumnya, all-German final di pentas Eropa pernah terjadi pada ajang Piala UEFA edisi 1979-1980. Ketika itu, Eintrach Frankfurt keluar sebagai pemenang melalui keunggulan gol tandang. Final Piala UEFA saat itu masih memakai format home and away. Kekalahan Real, makin meredupkan kans El Clasico di final seperti yang difavoritkan bursa taruhan Eropa. Butuh kemenangan 3-0 atau lebih di second leg pada 30 April nanti di Santiago Bernabeu agar Real melaju ke partai puncak. Adapun jalan Dortmund menuju final jauh lebih ringan. Asalkan tidak kalah lebih dari tiga gol, mereka kembali ke final Liga Champions untuk kali pertama dalam 16 tahun terakhir. Mereka pernah menjuarai Liga Champions pada 1996-1997. Striker Dortmund asal Polandia Robert Lewandowski menjadi bintang dengan empat golnya. Dia membuka keunggulan pada menit kedelapan dan sempat disamakan Cristiano Ronaldo pada menit ke-43. Kemudian di babak kedua Lewandowski mencetak tiga gol di menit ke-50, 55, dan 66. Gol terakhir dari titik penalti. \"Saya senang dengan empat gol itu, tentu saja. Tetapi, kami belum benar-benar lolos. Kami harus tetap berkonsentrasi saat bermain di Madrid. Untuk saat ini, kami telah membuat langkah hebat,\" bilang Lewandowski, seperti dikutip Reuters. Der trainer Dortmund Juergen Klopp senang bukan kepalang. Sebab, mereka bukan hanya menang, melainkan unggul segalanya. \"Yang kami lakukan seperti Robin Hood yang mengambil hak dari orang kaya,\" jelas Klopp. Ya, dia membandingkan filosofi dan perbedaan pendanaan kedua tim. Dortmund lebih mengandalkan para pemain muda jebolan akademi atau yang dibeli dengan harga miring, sedangkan Real adalah tim penuh bintang berharga mahal. \"Kemenangan kami sangat brilian, para pemain terus menekan tanpa henti. Saya memiliki dua pemain bertahan dan mereka terus berlari membantu serangan hingga ke area terlarang lawan. Ini lah total football,\" kata Klopp. Di sisi lain, entrenador Real Jose Mourinho yang biasanya bermulut besar harus mengakui ketangguhan lawannya. \"Dortmund adalah tim yang lebih baik kali ini, baik mental maupun fisik. Mereka layak menang,\" jelas Mourinho. Sergio Ramos yang kemarin dini hari menjadi kapten Real juga mengakui kekalahan mereka. \"Komitmen kami kurang. Itu termasuk saya dan sepuluh pemain lain di lapangan. Bukan ini yang kami inginkan,\" kata Ramos. (ham)
Robin Hood Show
Jumat 26-04-2013,09:13 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :