Listrik Mati, Rumah Warsa Ludes Terbakar

Selasa 06-08-2019,22:32 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU - Kebakaran hebat terjadi di saat seluruh warga tengah kesal akibat mati lampu total, Minggu (4/8), sekitar pukul 22.00.  Kebakaran yang menghabiskan rumah milik Warsa, warga Terusan Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu ini, dipastikan bukan karena korsleting listrik. Penghuni rumah yang mengontrak di rumah tersebut, Runadi, harus menanggung kerugian materiil hingga ratusan juta. Runadi menduga, kebakaran berasal dari lilin yang menyambar kertas dan merembet ke mana-mana. Runadi mengatakan, ia memang mengontrak di rumah milik Warsa, karena tempat tinggalnya berada cukup jauh di Desa Langut, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu. Sementara sehari-harinya ia berjualan martabak di Desa Pabean Udik, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Runadi mengaku terkejut ketika ada yang memberitahukan kalau rumah kontrakannya terbakar. Karena tiga jam sebelum kejadian, sekitar pukul 18.30, ia sempat pulang terlebih dahulu untuk mandi. “Saya biasa berangkat jualan pukul 14.30. Hari itu sekitar pukul 18.30 saya sempat pulang dulu ke kontrakan untuk mandi. Karena saat itu kondisi mati lampu, saya menyalakan lilin di beberapa tempat sebelum kembali berangkat untuk berjualan,” tuturnya. Namun, sekitar tiga jam kemudian, Runadi memperoleh kabar buruk karena rumah kontrakannya ludes dilalap api. Setelah sampai di lokasi, kondisinya memang sudah luluh lantak. Bahkan dua sepeda motor miliknya yaitu Honda Beat dan Tossa pun telah hangus. Selain itu, sejumlah barang-barang elektronik seperti TV, kulkas, kipas angin dan yang lainnya juga tak bisa diselamatkan. “Termasuk surat-surat kendaraan dan surat penting lainnya musnah semua,” kata Runadi. Runadi menduga, penyebab kebakaran berasal dari lilin yang dinyalakan, dan tersenggol tikus hingga terjatuh dan merembet ke kertas hingga seluruh bagian rumah. “Kemungkinan penyebabnya memang dari lilin, karena malam itu mati lampu,” duganya. Duliman (55), warga Terusan Kecamatan Sindang, mengaku tidak tahu persis kronologis terjadinya kebakaran. Menurutnya, saat itu memang ramai-ramai warga keluar rumah, dan melihat kondisi rumah tesebut sudah dikepung api. “Saya tidak tahu persis penyebabnya. Sampai sini api sudah padam,” ujarnya. (oet)

Tags :
Kategori :

Terkait