Cegah Kebutaan, Jangan Lupa Beri Anak Vitamin A

Minggu 23-02-2020,19:30 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

CIREBON- Pemerintah Kota Cirebon melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon gencar menggalakkan bulan pemberian Vitamin A. Pada kegiatan ini seluruh anak yang berusia 6 bulan sampai 59 bulan akan mendapatkan Vitamin A gratis di posyandu atau puskesmas.

Salah satunya dilakukan di Posyandu Mawar di RW 06 Asrama TNI AD Kelurahan/Kecamatan Kesambi beberapa hari lalu. Puluhan anak anak dari usia 6 bulan sampai 5 tahun mendapatkan vitamin A. Kepala Puskesmas Kesambi, dr Sulfianty Irfan mengatakan, pemberian kapsul vitamin A gratis itu ditujukan untuk menjaga kesehatan mata, meningkatkan daya tahan tubuh bagi balita dalam melawan penyakit. Serta mencegah terjadinya kebutaan akibat kekurangan vitamin tersebut.

“Kegiatan ini merupakan program rutin pihaknya setahun dua kali yakni Februari dan Agustus, dibagikan kepada bayi di bawah lima tahun,” kata dia.

Untuk menyukseskan program ini, pihak Dinas Kesehatan mengharapkan adanya partisipasi aktif dari kaum ibu dengan membawa buah hatinya ke posyandu terdekat.

“Kami mengingatkan, agar sepanjang bulan Februari ini, bagi ibu-ibu yang memiliki anak balita bisa datang ke posyandu, Puskesmas dan rumah sakit untuk mendapatkan vitamin A,” ujarnya.

Berdasarkan data WHO, diperkirakan terdapat 250 juta anak pra-sekolah di seluruh dunia mengalami kekurangan vitamin A. Setiap tahun terdapat sekitar 250.000 – 500.000 anak mengalami kebutaan dan separuh anak ini kemudian meninggal dalam jangka waktu 12 bulan akibat kekurangan vitamin A.

Di Indonesia program suplementasi vitamin A aktif dikampanyekan sejak 1970-an dan masih terus digalakkan hingga saat ini. Selain untuk balita, kegiatan tersebut juga ditujukan kepada orang tua. Salah satunya dengan membuka konseling ibu, khususnya terkait dengan tumbuh kembang anaknya. Dr Aditya yang merupakan dokter spesialis anak mengatakan, terkadang orang tua tidak menyadari akan tumbuh kembang anak yang kurang normal. Misalnya di usia 1 tahun anak tidak dapat mengucap satu katapun, itu harus diwaspadai.

2

“Setiap orang tua harus paham  terhadap perkembangan anaknya. Karena momen itu tidak terjadi 2 kali. Banyak kejadian yang kita temukan, saat proses tumbuh kembang anak terganggu, maka kedepanya akan lebih susah menanganinya,” ucapnya. (awr)

Tags :
Kategori :

Terkait