Kereta Api Jadi Tranportasi Masa Depan

Selasa 25-02-2020,04:00 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

BOGOR – Sistem transportasi masal berbasis rel akan dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) guna meningkatkan konektivitas, aksesabilitas dan mobilitas masyarakat di berbagai wilayah. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Hery Antasari, pihaknya akan merevitalisasi dan mengaktifkan kembali jalur-jalur rel kereta api yang sudah ada. Mulai dari jalur Cibatu-Garut-Cikajang, Rancaekek-Jatinangor-Tanjungsari, Bandung-Ciwidey, Banjar-Pangandaran-Cijulang, sampai Cianjur-Sukabumi-Padalarang.

\"Cibatu-Garut dalam tahap perizinan untuk uji kelaikan. Apakah memang sudah layak untuk dioperasikan atau masih ada perbaikan-perbaikan. Progres jalur lain bervariasi. Tapi, kami pastikan semua jalur sudah dipetakan dan dipatok,\" tuturnya.

Kemudian, Jalur Bogor-Sukabumi-Cianjur akan dikembangkan menjadi double track railway. Sedangkan, Cianjur-Padalarang yang nanti terhubung ke Bandung sedang dalam proses. “Ada tanjakan curam di jalur lama. Maka, kami akan membuat jalur baru melingkar,\" imbuhnya.

Hery mengatakan, pihaknya juga akan membangun konektivitas bebasis rel ke pusat kota melalui pembangunan kereta lokal yang menyambungkan Stasiun Tegalluar ke Stasiun Cimekar. Itu dilakukan sebagai upaya membangun konektivitas kereta api cepat Jakarta-Bandung.

“Kemudian, kita juga melakukan angkutan berbasis rel, bisa monorail, LRT, maupun cable car. Itu tergantung feasibility study-nya ke arah teknologi yang mana. Kita juga akan membantu dan memfasilitasi pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung oleh pemerintah pusat,\" katanya.

Saat ini, lanjut dia, perencanaan pengembangan sistem transportasi massal berbasis rel terus dimatangkan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat.

\"Kereta api bisa untuk transportasi barang, orang. Kemudian, kereta api punya keunggulan dengan. Waktu tempuh pasti. Lalu, bisa membawa barang dengan muatan yang lebih besar. Satu gerbong itu setara dua kontainer,\" lanjutnya.

2

\"Apalagi, Jawa Barat punya keindahan alam yang bagus di sepanjang jalur kereta api. Kita bisa menikmati alam, waktu tempuh pasti, kecelakaan minimal,\" tambahnya.

Supaya pengembangan sistem transportasi berbasis rel berujung pada laju ekonomi yang lebih cepat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Hery juga mengungkapkan, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat terus melakukan studi kelayakan. Agar, tahu mana yang menjadi prioritas dalam pengembangannya.

\"Konektivitas itu prinsipnya laju perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Makanya kita juga ada perhitungan. Untuk membangun ini, mana yang didahulukan dengan melakukan studi kelayakan,\" ungkapnya. (jun)

Tags :
Kategori :

Terkait