Cimanuk Aman, Sport Center Banjir

Selasa 25-02-2020,15:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

MESKI hujan terus menerus di Indramayu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu menyatakan tinggi muka air di Sungai Cimanuk masih dalam ambang batas normal. “Tinggi muka air Cimanuk masih normal,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Indramayu Edi Kusdiana, kemarin.

Pantauan Radar Indramayu di lapangan, meskin Sungai Cimanuk normal tetapi hujan deras sepanjang hari membuat wilayah Kota Indramayu terendam banjir, termasuk sport center. Banjir juga disebabkan karena saluran drainase tak bisa berfungsi dengan maksimal.

Sejumlah jalan protokol di Indramayu tergenang oleh air seperti Jalan Gatot Subroto, dan jalan-jalan di perumahan warga. Bahkan di sebagian perumahan air masuk ke dalam rumah warga. Aktivitas warga yang hendak bekerja juga terhambat dengan turunnya hujan deras. Pasar tradisional pun sepi akibat hujan yang tak juga berhenti.

Kondisi tersebut membuat kaget warga karena hal seperti itu jarang terjadi. “Sudah lima tahun terakhir ini tidak pernah air sampai masuk ke teras,” ungkap Agung Nugroho, salah seorang warga Indramayu kota.

Meski air yang masuk ke rumah hanya sebatas mata kaki, warga tetap harus membersihkan rumahnya masing-masing. Mereka khawatir hewan berbahaya seperti ular masuk ke dalam rumah akibat banjir. Duliman (55), warga Terusan Kecamatan Sindang, juga mengeluhkan banjir yang masuk rumahnya.

Selain di perumahan, banjir juga tak luput menggenangi Kantor BPBD Kabupaten Indramayu. banjir setinggi dua puluh centimeter tersebut masuk ke dalam ruangan kantor. Meski tergenang, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Indramayu Edi Kusdiana memastikan aktivitas berjalan seperti biasanya. “Aktivitas di kantor tetap normal. Kita sudah kirim petugas untuk mengecek ke lokasi banjir di beberapa tempat,” ungkapnya.

Sejauh ini kata Edi, Banjir dilaporkan terjadi di dua kecamatan yaitu Indramayu dan Sindang. Dia memastikan, kondisi warga di kedua kecamatan masih aman. “Air langsung surut kembali beberapa jam setelah hujan turun,\" katanya.

2

Meski demikian, Edi mengatakan bahwa petugas tetap akan disiagakan di dua lokasi tersebut. Edi khawatir hujan deras akan kembali mengguyur wilayah Kabupaten Indramayu.

Sementara itu, petugas juga sudah disiagakan di pintu air Sungai Cimanuk yang ada di wilayah Bangkir. Untuk sementara waktu ini, ketinggian air masih tergolong aman. “Ketinggian air kurang dari 4 meter. Kalau siaga waspada itu lebih dari ketinggian yakni 4,5 meter,” tuturnya. Masyarakat pun diminta untuk siaga karena diprediksi curah hujan tinggi masih akan terjadi beberapa hari ke depan. (oet)

Tags :
Kategori :

Terkait