Plasmacluster, Teknologi Cegah Virus Berbahaya

Kamis 12-03-2020,07:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON – Penyebaran virus corona yang bermula di Wuhan, China terus mengancam keselamatan jiwa manusia di berbagai belahan dunia. Wabahnya kian berkembang pesat karena virus pembawa pneumonia ini tersebar melalui udara. Seperti dilansir WHO, sejumlah pencegahan dini dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan. Pencegahan lain yang tak kalah efektif adalah dengan memperbaiki sirkulasi udara dalam ruangan.

Kepada Radar Cirebon, Senior PR & Brand Communications Manager Sharp, Pandu Setio menyampaikan, melalui teknologi one of a kind merupakan teknologi Plasmacluster yang dibenamkan pada produk penjernih udara, AC dan beberapa kategori produk lainnya, Sharp telah lama berkontribusi pada dunia dengan melindungi konsumennya dari bahaya virus-virus yang penyebarannya terjadi melalui udara. 

\"Pada tahun 2004, Sharp Corporation telah membuktikan efektivitas teknologi Plasmacluster dalam menonaktifkan bahan berbahaya yang menjadi penyebab munculnya penyakit lewat medium udara. Uji coba tersebut dilakukan oleh Tatsuo Suzuki PhD (Director and Visiting Professor) dan Noritada Kobayashi PhD (Assistant Director) dari Kitasato Institute Medical Center Hospital – salah satu insititusi penelitian paling bergengsi di dunia,\" katanya, kemarin (10/3).

Lewat uji coba ini, teknologi Plasmacluster terbukti menonaktifkan feline corona virus (FCoV) yang merupakan keturunan dari famili Coronoviridae. Hasil penelitian menyatakan, 99.7% virus yang terpapar ion Plasmacluster berhasil tidak aktif dalam jangka waktu 40 menit. Dengan kata lain, ion Plasmacluster mampu melumpuhkan virus dan mengatur kapasitasnya dalam menginfeksi tubuh.

Ditambahkannya, teknologi Plasmacluster merupakan teknologi penjernih udara yang telah dipatenkan oleh Sharp dan dikembangkan sejak tahun 2000 silam. Sharp Corporation telah banyak bekerja sama dengan berbagai institusi dan akademisi terbaik untuk membuktikan efektivitasnya. Teknologi Plasmacluster sukses menunjukan kemampuannya dalam menghilangkan 28 tipe mikroba, termasuk pembawa wabah SARS, Polio, dan banyak lagi.

\"Kini, ion Plasmacluster dikenal atas kehebatannya menghasilkan ion positif dan negatif yang dihasilkan melalui molekul oksigen dan air lalu dilepas ke udara bebas dalam jumlah yang banyak. Dengan demikian, udara yang dihasilkan akan lebih segar dan sehat seperti layaknya di hutan dan pegunungan,\" tambahnya.

Dengan melepaskan ion Plasmacluster positif (H+ (H2O) m) dan ion negatif (O2 (H2O) n) ke udara pada saat yang bersamaan, ion Plasmacluster secara efektif membentuk OH yang teroksidasi hingga mampu memecah protein pada permukaan mikroba di udara dan melumpuhkannya.

2

Lebih dari itu, ion Plasmacluster juga mampu menonaktifkan penyebab alergi seperti debu rumah dan menghilangkan bau tak sedap yang muncul dari asap rokok, binatang peliharaan, sampah, toilet, dan lainnya. (via)

Tags :
Kategori :

Terkait