Ini Kronologi Sekjen PSSI Mundur

Senin 13-04-2020,21:25 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

JAKARTA – Mundurnya Ratu Tisha Destria dari kursi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI pusat benar-benar membuat jagat bertanya-tanya apa alasannya. Apalagi saat ini tengah terjadi pandemi virus Corona, yang membuat dunia sepak bola Indonesia tambah bergejolak.

Sebagai catatan, Tisha bukan kali ini saja menyatakan mundur. Mungkin pada Senin (13/4) sore, dia benar-benar mundur. Ya, Pada tahun 2019, Tisha sempat dikejutkan dengan urusannya dengan Satgas Anti Mafia Bola. Tisha diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengaturan skor PSS Sleman vs Madura FC di Liga-2. Tapi posisinya aman dari jeratan perkara tersebut.

Lalu, di pertengahan 2019, permintaan Tisha mundur dari posisi Sekjen PSSI kembali mencuat, kali ini dari suporter klub. Tisha dituntut mundur dari jabatannya menyusul kontroversi penundaan pertandingan leg kedua final Piala Presiden 2019 antara PSM Makassar vs Persija Jakarta di Stadion Andi Matalatta (28/7/2019). Pada pertandingan itu juga Tisha sempat ditolak masuk ke Stadion Andi Mattalatta. Saat menyaksikan laga tersebut, Tisha diteriaki \'mafia\' oleh suporter.

Perdebatan jabatan Tisha sebagai Sekjen PSSI tidak berhenti di tengah tahun 2019. Usai Mochammad Iriawan atau Iwan Bule terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, November 2019, rumor Tisha muncul kembali. Iwan Bule sendiri pernah mengungkapkan akan mengevaluasi Ratu Tisha usai terpilih menjadi ketua PSSI.

Menariknya, setelah kepengurusan baru PSSI periode 2019-2023 terpilih, \'gaung\' Ratu Tisha tidak terdengar lagi. Pernyataan-pernyataan PSSI lebih banyak muncul dari Iwan Bule langsung atau Cucu Somantri sebagai Wakil Ketua PSSI. Namun, ini belum

Apapun alasan Tisha mundur, saat ini masih misteri. Di kolom komentar Instagram @ratu.tisha, milik Tisha, sudah ada lebih dari tiga ribu komentar. Hingga berita ini diketik, ada 105.000 lebih viewer dari voice miliknya yang diposting. (mid)

Tags :
Kategori :

Terkait