Petani Panen Dini, Ukuran Bawang Kecil

Senin 27-04-2020,13:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON – Harga bawang merah sedang bagus-bagunya. Terdorong situasi ini, petani memilih panen dini. Imbasnya, ukuran bawang yang beredar di pasaran lebih kecil dari biasanya. Kadar airnya juga terkadang masih cukup tinggi.

Berdasarkan Pantauan Radar Cirebon di Pasar Induk Jagasatru, harga bawang merah naik hampir 200 persen dibanding bulan lalu. Saat itu bawang merah harganya masih berada di kisaran Rp22 ribu/kilogram. Tapi sekarang, harganya dibandrol Rp40 ribu/kilogram.

Kepala Pasar Induk Jagasatru, Sugandi mengatakan, kenaikan harga bawang bisa jadi merupakan dampak dari permintaanya yang semakin meningkat saat bulan Ramadan. Kondisi ini memang biasa terjadi. Sementara stoknya sedang menipis karena masih belum masa panen.

Pada akhirnya, banyak petani yang lebih memilih memanen bawang merah lebih awal. Meskipun hal ini berimbas pada kualitas bawang merah yang menurun. Yakni bentuknya lebih kecil dan teksturnya lebih basah karena kadar airnya masih tinggi. Akibatnya, bawang pun menjadi lebih cepat busuk. \"Ya karena melihat harganya lagi tinggi, jadi sebagian petani memanen lebih awal,\" kata Sugandi, kepada Radar Cirebon, Minggu (26/4).

Meski demikian, konsumen pun tak punya banyak pilihan. Sehingga meskipun kondisinya seperti itu, tetap saja dibeli. \"Konsumen juga memahami. Karena memang stoknya lagi berkurang,\" pungkasnya. (awr)

Tags :
Kategori :

Terkait