CIREBON - Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni di tengah pemberlakukan PSBB tahap tiga di Kota Cirebon tetap digelar di Gedung Negara (Bakorwil), Senin (1/6). Acara diprakarsai Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPP) Kota Cirebon itu dilaksanakan dengan standar protokol kesehatan.
Kegiatan tersebut ditandai dengan digelarnya diskusi refleksi Peringatan Hari Lahir Pancasila bersama tokoh masyarakat, pejuang veteran dan Pemkot Cirebon, Senin (1/6).
Hadir dalam acara tersebut sebagai pembicara Wakil Walikota Cirebon Eti Herawati, akademisi Prof DR H Adang Djumhur, DR Drs Cecep Suhardiman SH MH, DR H Ahmad Yani MAg, H Dede Muharam Lc dan Kasdim 0614 Kota Cirebon Kasdim Mayor Inf Tatang Basujata.
Ketua Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPP) Kota Cirebon, Dany Jaelani menegaskan bahwa Pancasila merupakan ideologi harga mati bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
\"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat agar bisa mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Mari Kita perkuat kembali bahwa ideologi Pancasila merupakan harga mati,\" tegasnya.
Masih kata Dany, sebagai dasar negara, Pancasila bisa diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sementara itu, Wakil Walikota Cirebon Eti Herawati mengajak masyarakat untuk bisa memahami dan mengamalkan nilai Pancasila.
\"Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur seperti makna keimanan dan gotong royong. Semoga kita bisa merefleksikan nilai-nilai Pancasila,\" ungkapnya.
Usai menggelar diskusi, acara dilanjut dengan pembacaan ikrar bersama menjaga Pancasila, UUD 45 dan keutuhan NKRI. (rdh)