CIREBON - Sesuai dengan anjuran pemerintah untuk selalu mengenakan masker saat di luar rumah. Kini masker seolah telah menjadi aksesori wajib semua orang. Berbagai jenis masker pun mulai hadir.
Namun, ternyata pada dasarnya beberapa masker memiliki fungsinya masing-masing sesuai jenisnya.
Ada beberapa jenis masker yang umumnya digunakan baik tenaga medis dan direkomendasikan digunakan oleh masyarakat.
Petugas IPCN RSDGJ, Yogi Yana Rahman menuturkan, salah satu masker yang aman dengan memiliki tiga filter yakni masker bedah.
Meski sebelumnya mudah ditemukan dan terbilang harganya murah, namun saat pandemi mewabah, seketika harga masker jenis ini lonjak berlipat ganda. Bahkan, hingga habis di pasaran.
Karena memiliki 3 lapisan, masker bedah terdiri dari tiga lapisan yang mencegah tingkat penularan. Yaitu, kain spun bond, filter melt blown, dan spun bond lagi. \"Ini biasanya digunakan tenaga medis saat di ruang bedah, \"terangnya.
Sedangkan untuk masker jenis N95 merupakan masker yang fungsinya menghindari penularan melalui airbone atau aerosol. Karena masker ini dilengkapi dengan lapisan khusus yang mampu menahan ukuran mikroorganisme hingga 5 nanomirkron.
FACE SHIELD
Petugas IPCN RSDGJ, Nur Fatharo, face shield bertujuan menghindari percikan. Dan, jika dilihat lagi face shield tidak menutup semua bagian. Masih terdapat rongga yang memungkinkan udara masuk.
\"Sebaiknya untuk lebih aman, pengguna face shield tetap dibarengi dengan penggunaan masker,\" ungkapnya.
Ia juga mengimbau agar maintenance penggunaan masker maupun face shiled terus dilakukan dengan benar. Misalnya untuk masker N95 dan masker bedah penggunaannya tak boleh berulang. Sekali pakai atau bahkan lebih baik lagi hanya berlaku 3-4 jam untuk masker bedah.
Untuk masker kain setiap pakai harus segera dicuci bersih. Dan adapun untuk face shield harus dicuci atau dibilas dengan cairan antiseptik usai digunakan.
\"Bersihkan dengan rutin, jika tidak dibersihkan ini malah akan menjadi sarang kuman atau virus,\" tegasnya.
Sementara itu, petugas IPCN RSDGJ lainnya, Dessy Aryanti SKp MKes menambahkan, apapun masker pilihan di new normal ini saat keluar rumah wajib dikenakan.
Terus selalu perhatikan protokol kesehatan dan mencuci bersih tangan serta membawa hand sanitizer.