“Yaitu menuju kemandirian vaksin yang dikembangkan tim nasional kita dengan vaksin merah putih,” katanya.
Untuk diketahui, perusahaan teknologi kesehatan UEA G-42 Health Care AI Holding Rsc Ltd sudah menyatakan komitmen menyediakan 10 juta dosis vaksin COVID-19 bagi Indonesia tahun 2020. Perushaan tersebut bekerja sama dengan BUMN Kimia Farma.
Selain itu, perusahaan farmasi Sinovac Biotech Ltd di China menyatakan memprioritaskan penyediaan vaksin COVID-19 untuk Indonesia sampai akhir 2021 lewat kerja sama dengan Bio Farma.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 155.412 orang pada Senin (24/8). Atau mengalami penambahan 1.877 orang dibanding sehari sebelumnya.
Untuk jumlah pasien yang sembuh bertambah 3.560 orang, sehingga total mencapai 111.060 orang.
Sementara yang meninggal dunia bertambah 79 orang. Kini total yang meninggal mencapai 6.759 orang. (len/fin)