Perbandingan Memasak Ketupat Lebaran Pakai Presto atau Digodok Lama, Ini Kata Emak-emak
Ketupat lebaran yang dimasak dengan cara digodok dalam waktu lama, bakal membuatnya lebih tahan lama. -Asep Brd-Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Memasak ketupat lebaran bisa dilakukan dengan berbagai cara. Diantaranya menggunakan presto atau digodok dengan waktu relatif lama.
Penggunaan presto bisa mempercepat proses memasak, bahan makanan yang memiliki rekstur keras, bisa lebih empuk dengan waktu singkat.
Begitu juga ketika memasak ketupat, bisa menggunakan panci presto supaya bisa cepat matang.
Namun menurut emak-emak zaman dulu, memasak ketupat lebih baik tidak menggunakan alat yang memiliki tekanan udara tinggi tersebut.
BACA JUGA:Dedi Mulyadi Sebut Lebaran Idul Fitri Kehilangan Maknanya sebab Masih Ada Hal Ini di Jawa Barat
Menurut mereka, memasak menggunakan presto, tidak bisa membuat ketupat menjadi tidak tahan lama.
Titin (50), Warga Desa Halimpu, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, lebih memilih memasak ketupat dengan cara digodok dalam waktu lama.
Meskipun panci presto bisa mempercepat proses kematangan, namun bagi Titin, lebih memilih menggodok dengan durasi lama agar kualitas ketupat bisa terjamin.
"Saya sudah puluhan tahun masak ketupat. Digodok dengan waktu 12 jam," ucap Titin kepada radarcirebon.com, Senin, 31 Maret 2025.
BACA JUGA:Mudik Tenang, Transaksi Aman! Ada 1 Juta AgenBRILink, Transaksi Masyarakat Semakin Dekat dan Mudah
Adapun pertimbangan Titin, memasak ketupat dengan waktu lama, bisa membuatnya lebih awet dalam beberapa hari ke depan.
"Bisa awet tiga hingga empat hari kedepan," jelasnya.
Namun jika menggunakan presto, ketupat yang dihasilkan paling bisa bertahan 1 hingga 2 hari saja.
"Kalau pakai presto, biasanya besok sudah basah, tidak bisa dimakan lagi," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


