Siaga Bencana Alam di Musim Hujan, Polsek Waled Lakukan Langkah-langkah Ini Sebagai Antisipasi
Kapolsek Waled AKP M Fadholi SH saat bersama warga Kecamatan Waled untuk memberikan edukasi tentang kesiapan menghadapi bencana alam saat musim hujan. -Humas Polresta Cirebon -
Kelompok ini beranggotakan dua orang perwakilan dari tiap desa dan siap membantu saat terjadi banjir maupun bencana lain.
“Mereka bukan hanya menangani kebakaran, tapi juga banjir dan bencana lainnya."
"Relawan sudah dibekali perlengkapan seperti sepatu dan kaos khusus. Jadi saat terjadi bencana, mereka bisa langsung bergerak,” kata Kapolsek.
Fadholi juga menyoroti faktor lain yang memperparah banjir di wilayah Waled, yaitu kebiasaan masyarakat membuang sampah sembarangan dan kondisi saluran air yang sudah menyempit.
Akibatnya, air dari wilayah Kuningan sering meluap ke pemukiman warga.
“Memang banyak sumbatan di saluran air. Kalau bendungan tidak bisa menampung dan salurannya sempit, otomatis air naik ke permukiman,” ungkapnya.
Untuk itu, pihak Forkopimcam Waled rutin mengimbau masyarakat agar bergotong royong membersihkan saluran air di lingkungan masing-masing.
Langkah sederhana ini diharapkan dapat mengurangi risiko genangan di permukiman.
BACA JUGA:Jadi Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat, Hamzaiya Puji Transformasi RSUD Waled
“Kami sudah imbau masyarakat untuk rutin menguras dan membersihkan saluran air. Pengerukan sudah dilakukan, tapi kalau tidak dibarengi dengan pembangunan bronjong, tanahnya bisa longsor lagi dan menutup saluran,” tambahnya.
Polsek Waled juga memastikan kehadiran personel di lapangan saat bencana terjadi, tidak hanya untuk membantu evakuasi warga, tetapi juga menjaga keamanan agar tidak terjadi tindak kriminal saat rumah warga ditinggalkan.
“Kami akan berada di titik-titik bencana, membantu evakuasi dengan perahu dan memastikan keamanan barang-barang warga. Jadi masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang ke Polsek,” tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


