Ok
Daya Motor

KDM Pertanyaan Soal Kenaikan PPB 1000 Persen di Kota Cirebon, Begini Jawaban Walikota Edo

KDM Pertanyaan Soal Kenaikan PPB 1000 Persen di Kota Cirebon, Begini Jawaban Walikota Edo

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi bersama Walikota Cirebon Effendi Edo menerangkan soal PBB 1000 persen.-@dedimulyadi71-TikTok

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Mencuatnya kabar kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kota Cirebon hingga 1000 persen didengar juga oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Melalui video yang diunggah media sosial (medsos) TikTok @kangdedimulyadi, Kamis 14 Agustus 2025, Walikota Cirebon Effendi Edo bertemu dengan Dedi Mulyadi.

Pada video tersebut, Dedi Mulyadi menanyakan langsung kepada Walikota Cirebon Effendi Edo terkait ramainya berita terkait kenaikan PBB 1000 persen tersebut.

"Kita sudah bertemu dengan Walikota Cirebon. Menyangkut yang ramai kenaikan 1000 persen PBB di Kota Cirebon. Bagaimana ini Pak Wali, dan kapan ini terjadi kenaikannya," tanya gubernur yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) di video tersebut.

Walikota Cirebon Effendi Edo pun langsung menjawab pertanyaan KDM. "Ini 1000 persenkan memberatkan masyarakat Kota Cirebon. Keputusan kenaikan PBB 1000 persen di tahun 2024 saat Penjabat (Pj) Walikota terdahulu. Belum saya menjabat."

BACA JUGA:RPJMD Kota Cirebon Telah Disetujui, Begini Pernyataan Walikota Edo

BACA JUGA:Pemerintah Bakal Naikan Tarif Pajak Bumi dan Bangunan Jadi 0,5 Persen

BACA JUGA:PBB Kota Cirebon Naik 1.000 Persen Menurut Walikota Tidak Benar, Simak Nih Kata-katanya

"Walaupun pusing dengan kondisi yang saat ini ada di Kota Cirebon, tapi saya berpihak kepada rakyat tentunya saya akan menurunkan kembali keputusan tahun 2024," ucapnya.

KDM menyebutkan, Walikota Cirebon akan mengevaluasi keputusan yang dibuat Pj Walikota Cirebon terdahulu.

"Akan dievaluasi dan dimungkinkan kembali ke awal sebelum keputusan walikota itu diterbitkan. Jadi tidak ada kenaikan 1000 persen," sebutnya.

KDM kembali bertanya kepada Walikota Cirebon kapan akan berlakunya. "Akan diberlakukan pada tahun 2026," jawab Walikota Cirebon Effendi Edo.

Diberitakan sebelumnya, Walikota Cirebon Effendi Edo menegaskan, isu kenaikan hingga 1.000 persen yang dikeluhkan warga tidak sepenuhnya benar.

"Artinya 1.000 persen itu tidak benar. Kalau kenaikan ada, tapi tidak sampai 1.000 persen," tegasnya saat ditemui di Balaikota Cirebon, Kamis 14 Agustus 2025.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: reportase

Berita Terkait