Diguyur Hujan Lebat, Banjir Kembali Rendam Permukiman Warga di Kota Cirebon
Akibat hujan lebat Rabu 17 Desember 2025 sore, banjir masuk rumah warga Gang Rukun, Jalan Aria Kemuning, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. -Dokumen-
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Hujan lebat yang disertai petir yang terjadi Rabu 17 Desember 2025 sore, kembali menyebabkan banjir di sebagian wilayah Kota Cirebon.
Kali ini, wilayah yang diterjang banjir adalah Gang Rukun, Jalan Aria Kemuning, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Air banjir dilaporkan masuk ke rumah-rumah warga dan mengganggu aktivitas masyarakat setempat.
BACA JUGA:Percepat Pemulihan Bencana Sumatra, BRI Terus Salurkan Bantuan di Lebih Dari 40 Lokasi
BACA JUGA:Satpol PP Kabupaten Cirebon Sita Ratusan Botol Miras Ilegal Jelang Natal dan Tahun Baru
BACA JUGA:Tanpa Voting! Mastari Nahkodai SMSI Kota Cirebon Periode 2026–2029
Salah seorang warga, Apriyanto mengatakan, banjir mulai masuk ke dalam rumah sekitar pukul 17.45 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Ketinggian air perlahan meningkat sebelum akhirnya mulai surut sekitar pukul 19.00 WIB.
“Banjir mulai masuk rumah sekitar jam lima sore lewat. Alhamdulillah sekitar jam tujuh malam sudah mulai surut,” ujarnya.
Namun demikian, Apriyanto mengungkapkan, peristiwa banjir di wilayah tersebut bukanlah hal baru. Menurutnya, warga Gang Rukun sudah terlalu sering mengalami banjir, terutama saat musim hujan.
BACA JUGA:Jelang Nataru 2025-2026, Forkopimda Kabupaten Cirebon Turun Langsung Cek Gereja dan Pos Pam
BACA JUGA:Pria Asal Plered Meninggal Mendadak di Jalan Patratean Kota Cirebon Saat Tambal Ban
“Wah, kalau dihitung dari awal tahun mah sudah tidak keitung. Pas puasa tahun ini saja hampir seminggu sekali kebanjiran. Warga di sini sudah bosan kebanjiran,” keluhnya.
Kondisi ini membuat warga berharap adanya penanganan serius dari pihak terkait, mengingat banjir kerap berulang dan terjadi setiap kali hujan dengan intensitas tinggi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan mengenai kerusakan berat maupun korban jiwa akibat banjir tersebut. Namun, warga diminta tetap waspada mengingat potensi hujan masih dapat terjadi. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


