Tikus Berdasi di Karnaval Hari Jadi Kuningan, Mahasiswa Kritik Pejabat Korup

RADARCIREBON.COM – Karnaval Hari Jadi Kuningan diwarnai aksi kritik dari para peserta. Termasuk dari kalangan mahasiswa, Minggu 5 Oktober 2025.

Kritik ditampilkan lewat kostum yang mereka kenakan. Ditujukan kepada para wakil rakyat, pemimpin dan para pejabat di Indonesia.

Peserta karnaval dari Universitas Muhammadiyah Kuningan, menampilkan pertunjukan teaterikal jalanan. 

Mengenakan berbagai atribut dan kreativitas dari berbagai kelompok, dengan sekitar 700 mahasiswa terlibat dalam gelaran tersebut.

BACA JUGA:Siswa SMK Karnas Kuningan Melaju ke AHM Best Student 2025 Tingkat Nasional

BACA JUGA:HUT ke-80 TNI, Dandim 0614 Kota Cirebon: Pengabdian Kepada Negara dan Rakyat Indonesia

Namun, satu dari banyaknya kostum dan pertunjukan yang ditampilkan, terdapat satu peran yang menjadi magnet ribuan pasang mata. 

Dimana, terlihat seorang pria mengenakan jas hitam berdasi, mengenakan topeng tikus bertelinga panjang.

Sorotan dimulai ketika dirinya muncul di antara barisan peserta yang mengenakan seragam aparatur sipil negara.

Mahasiswa bernama Asep Maulana tampak menjiwai perannya. Dia tampil sambil berjoget dan mengacungkan koper bertuliskan 'uang rakyat'. 

BACA JUGA:Bos BT Batik Trusmi Ibnu Riyanto Ungkap Alasan Walk Out dari RDP DPRD Kota Cirebon, Oh Ternyata

Sesekali, Asep menghampiri penonton yang ingin berfoto dengannya. Aksinya itu mengundang tepuk tangan warga yang menyaksikan karnaval.

Dikatakan Asep, bahwa kostum dan peran yang dia tampilkan di karnaval kali ini merupakan kritikkan kepada wakil rakyat.

"Saya ini menggambarkan Dewan Perwakilan Rakyat, saya mewakili rakyat untuk menjadi untuk jadi orang kaya, mewakili rakyat untuk ke luar negeri, mewakili rakyat untuk main main keluar kota, jadi saya mewakili semua perwakilan rakyat, oleh saya," ungkapnya, Minggu, 5 Oktober 2025.

Sumber: