Ok
Daya Motor

Banyak Kendaraan Pecah Ban Akibat Jalan Berlubang, Astra Tol Cipali Minta Maaf dan Siap Ganti Kerugian

Banyak Kendaraan Pecah Ban Akibat Jalan Berlubang, Astra Tol Cipali Minta Maaf dan Siap Ganti Kerugian

Astra Tol Cipali langsung melakukan perbaikan terhadap jalan yang berlubang, Senin 27 Januari 2025.-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM

SUBANG, RADARCIREBON.COM - Pasca viral banyaknya kendaraan yang mengalami pecah ban akibat lubang di ruas jalan Tol Cipali, Pihak Astra Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) menyampaikan permohonan maaf.

Rinaldi selaku Direktur Operasional ASTRA Infra Toll Road Cikopo Palimanan mengatakan, akibat hal (jalan berlubang) tersebut membuat ketidaknyaman para pengendara.

”Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, dan berkomitmen untuk dapat mengganti kerugian yang menimpa pengguna jalan, serta segera melakukan penanganan lubang di ruas Tol Cipali," katanya kepada radarcirebon.com, Senin 27 Januari 2025.

BACA JUGA:One Health: Strategi 'Gotong Royong' Dalam Peta Jalan Isu Kesehatan Pasca-pandemi

BACA JUGA:Banyak Mobil Wisatawan Selip Kopling, Polisi Sigap Dorong Mobil Mogok

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Kevin Diks Rela Tinggalkan FC Copenhagen Demi Gabung Borussia Monchengladbach

Untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, Rinaldi menyebutkan, ASTRA Infra Toll Road Cipali melakukan penanganan (perbaikan) melalui beberapa tindakan di lapangan.

"Secara konsisten, dilakukan penanganan berupa patching dan pemasangan perambuan yang cukup untuk memastikan pekerjaan terlaksana dengan baik dan aman.”

“Tak hanya itu, untuk memastikan pengerjaan dapat segera diselesaikan, dikerahkan sebanyak 12 tim yang melakukan penanganan perbaikan di sepanjang ruas Tol Cipali," sebutnya.

BACA JUGA:Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi Langgar Tata Ruang, Pemprov Jabar Layangkan Surat Teguran

BACA JUGA:Wahidin Scout Games 6 Diikuti Ratusan Peserta

BACA JUGA:Telkomsel Hadirkan Beragam Layanan di COOLtura Cirebon 2025

Menurut Rinaldi, koordinasi dan kerja sama juga dilakukan dengan pihak terkait, termasuk dengan Patroli Jalan Raya (PJR) setempat untuk mengawal proses penanganan (perbaikan).

"Untuk memastikan lubang telah ditangani, setiap harinya secara rutin tim inspektor melakukan penyisiran di sepanjang ruas Tol Cipali tanpa kecuali, termasuk untuk melakukan identifikasi awal jika terdapat kemunculan lubang baru," ujarnya.

Adapun untuk penanganan lebih lanjut, Rinaldi menuturkan, pihaknya akan dilakukan tindakan preservasi yang lebih permanen, dengan turut mempertimbangkan intensitas curah hujan yang cukup tinggi dan peningkatan volume lalu lintas yang terjadi selama periode libur panjang Isra Miraj dan Imlek.

BACA JUGA:Segini Harga Pasar Kevin Diks Usai Resmi Dipinang Borussia Monchengladbach

BACA JUGA:Momen Perpisahan Shin Tae-yong dan Menpora Dito: Saya Mencintai Indonesia!

”Kami akan mengupayakan penanganan (perbaikan) yang terbaik untuk mencegah kejadian serupa terulang, dengan tetap memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan untuk pekerja maupun pengguna jalan,” tuturnya.

Sebagai salah satu bentuk komitmen penanganan, Lanjut Rinaldi, pengguna jalan yang mengalami kerusakan kendaraan akibat lubang di Tol Cipali (KM 72 – KM 188 Tol Transjawa) dapat melakukan klaim melalui call center ASTRA Infra Toll Road Cikopo – Palimanan di nomor (0260) 7600 600 atau melalui pesan singkat whatsapp di nomor 0853-1629-2905.

"Adapun klaim akan diproses maksimal 14 hari kerja setelah dokumen klaim dilengkapi oleh pengguna jalan.”

BACA JUGA:Borussia Monchengladbach Blak-blakan Alasan Ngebet Pinang Kevin Diks, Ternyata Karena Ini

BACA JUGA:Sejarah Isra Mikraj, Lokasi Batu Shakhrah yang Jadi Pijakan Nabi Muhammad di Sekitar Al-Aqsa

“Agar perjalanan semakin aman dan nyaman, Astra Tol Cipali turut mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi kendaraan dan fisik pengemudi dalam kondisi yang prima.”

“Lakukan pengecekan kendaraan rutin dan cek tekanan ban sebelum melakukan perjalanan, serta jaga jarak aman dan batas kecepatan selama berkendara,"pungkasnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: reportase

Berita Terkait