Presiden Prabowo Minta Masyarakat Tetap Tenang, Semua Keluhan akan Ditindaklanjuti

RADARCIREBON.COM - Presiden RI, Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintah yang dipimpin dirinya akan berbuat yang terbaik untuk rakyat.

Semua keluhan masyarakat akan dicatat dan tindak lanjuti. Termasuk aspirasi yang masuk lewat aksi demo.

"Saya juga menghimbau kepada seluruh bangsa Indonesia untuk selalu waspada. Ada unsur-unsur yang selalu ingin  huru-hara, yang ingin chaos," katanya.

Oleh karena itu, presiden meminta agar masyarakat waspada dengan provokasi.

BACA JUGA:Presiden Perintahkan Usut Tuntas Tindakan Petugas di Luar Ketentuan dalam Pengamanan Demonstrasi

"Saya sampaikan kepada seluruh rakyat bahwa hal tersebut tidak menguntungkan rakyat, tidak menguntungkan masyarakat, tidak menguntungkan bangsa kita," imbuh kepala negara.

Disampaikan presiden, bangsa Indonesia kini sedang berbenah diri. Sedang mengumpulkan semua tenaga, semua kekuatan, semua kekayaan untuk kita bangkit membangun negara yang kuat, sejahtera, serta berhasil mengatasi kemiskinan dan kelaparan.

"Kita akan menjadi bangsa yang maju, kita akan jadi bangsa yang mandiri, yang berdiri di atas kaki sendiri. Kita akan menjadi negara industri yang tidak kalah dengan negara-negara lain," ujarnya.

Untuk itu, presiden meminta masyarakat waspada, tenang, dan tidak boleh mengizinkan kelompok-kelompok yang ingin membuat huru-hara dan kerusuhan.

BACA JUGA:Presiden Berduka Cita, Siap Beri Perhatian Khusus ke Keluarga Affan Kurniawan

"Aspirasi yang sah, silakan untuk disampaikan. Kita akan perbaiki semua yang perlu diperbaiki," ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, kepala negara mengaku kecewa dan terkejut dengan tindakan berlebihan aparat di lapangan, saat pengamanan demonstrasi.

Kepala negara meminta agar kejadian tersebut diusut secara tuntas dan transparan.

"Sekali lagi, saya terkejut dan kecewa dengan tindakan petugas yang berlebihan. Saya telah memerintahkan agar insiden tadi malam diusut secara tuntas dan transparan, serta petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab," tandasnya.

Sumber: