Tahun Rutin

Tahun Rutin

Makanan pertama saya adalah: pisang. Dua biji. Pisang masak biasa. Bukan rebus, bukan goreng.

Sebenarnya saya tidak suka pisang. Tapi sejak Covid-19 saya paksakan makan pisang. Setiap hari. Dari kebun sendiri. Tidak pernah putus.

Di Eropa ada pepatah “Satu apel sehari, dokter pergi”. Kita harusnya punya pepatah mirip itu: satu pisang sehari, dokter lari.

Saya menemukan cara panen pisang yang baru: yang dianggap aneh. Terutama oleh istri saya. Kalau ada pisang yang sudah tua, saya minta dipanenkan satu sisir saja.

Dulu, cara panen pisang itu mudah: bacok barangnya. Tandan pisang itu akan merunduk. Lalu tandan pisangnya diambil.

Sekarang, harus pakai tangga. Untuk “menyunat” pisang itu satu sisir. Dibawa pulang. Lima hari kemudian disunat lagi satu sisir. Tiap lima hari sunatan satu sisir. Satu pohon pisang bisa dipanen lima kali.

Kalau dipanen sekali, satu tandan itu akan masak bersamaan. Tidak bisa menghabiskan.

Dengan cara panen sunat seperti itu, saya bisa mendapat pisang setiap hari. Jarang sekali terpaksa membeli dari pasar.

Setengah jam kemudian, pukul 04.30, saya makan telur rebus lunak. Dua butir. Istri saya juga. Dua butir juga.

Pukul 05.00, saya minum jus jambu biji merah. Satu gelas besar. Juga setiap hari. Kadang dari kebun sendiri. Lebih sering istri saya membeli dari pasar.

Setelah itu, saya siap-siap berangkat olahraga: 05.45. Sebelum berangkat, saya minum madu dua sendok. Dicampur air hangat segelas kecil. Itu juga setiap hari.

Selama 9 bulan ini, saya hitung, sudah tiga liter madu saya habiskan. Berdua dengan istri. Saya selalu mendapat kiriman madu dari Pulau Moyo di Sumbawa. Kebetulan, tidak jauh dari situ, ada teman usaha saya di sana.

Olahraga saya juga sama: senam dansa. Orang-orang menyebutnya senam Dahlan Iskan Style. Di halaman depan Graha Pena. Di bawah matahari pagi.

Minggu lalu, senam kami berulang tahun yang keempat. Dirayakan dengan dansa nonstop selama 1,5 jam. Dua tahun lalu kami merayakannya dengan 3 jam nonstop.

Selama pandemi ini peserta senamnya terus bertambah. Yang terdaftar sudah 170 orang. Yang aktif setiap hari sekitar 100 orang. Ramai sekali. Dengan jarak yang cukup protokol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: