Teguh Pimpin DPD Partai Golkar

Teguh Pimpin DPD Partai Golkar

CIREBON - Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kabupaten Cirebon ke X selesai digelar. Pemilihan pucuk pimpinan partai berlambang beringin, Rabu (10/2) lalu itu dilakukan secara ketat. Menerapkan protokol kesehatan (Prokes), mengingat masa pandemi covid-19 belum berakhir.

Hasilnya, Teguh Rusiana Merdeka SH terpilih sebagai ketua DPD. Menggantikan Dave Akbarsyah Fikarno. Banyak target yang harus dicapai ketua baru. Di setiap momentum politik. Mesti pandai mengatur strategi. Terlebih, politisi muda itu kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon.

Ia dirasa cukup memahami peta politik Kabupaten Cirebon. Pun atmosfer politik di parlemen. Kepada Radar, Teguh mengaku, sesuai amanat musda dirinya langsung digenjot target, untuk segera melakukan konsolidasi internal. Pun menyusun struktur DPD. Untuk bisa meningkatkan perolehan suara dan kursi di legislatif.

\"Jangka panjangnya dalam amanah sidang komisi diusahakan perolehan suara dan kursi di legislatif bertambah,\" ujar Teguh.

Karena itu, kata Teguh, sebagai ketua terpilih, dirinya juga sebagai ketua tim formatur untuk menyusun struktur kepengurusan DPD. Namun, pihaknya tidak bisa menargetkan sampai kapan penyusunan selesai.

Sebab, unsur formatur terdiri dari lima instrumen.

\"Selain ketua terpilih, ada unsur pengurus DPD Golkar Jabar, unsur pimpinan kecamatan serta unsur hasta karya,\" paparnya.

Meski demikian, pihaknya berharap mudah-mudahan bulan ini selesai penyusunan sampai turunnya SK. Namun, tidak bisa diprediksi, dalam politik apapun bisa terjadi. \"Prosesnya kan panjang. Kita menunggu timing waktu yang tepat saja untuk berkoordinasi dengan DPD Jabar,\" tuturnya.

Ia menambahkan, selama memimpin nanti pihaknya memastikan akan mengikuti berbagai kontestasi politik. Kader-kadernya akan dipersiapkan untuk mengisi jajaran strategis. \"Intinya, kita akan menyiapkan kader-kader terbaik partai. Bisa mengisi pos-pos penting. Jadi bukan hanya Pilkada saja. Tapi semuanya,\" pungkasnya.

Perlu diketahui, saat musda ke X, sebanyak ada 60 peserta turut hadir menyukseskan musda. Yang terdiri dari 40 pemilik suara dari kecamatan. Selebihnya pengurus sekaligus panitia dan organisasi pendiri dan sayap partai, peninjau serta tamu undangan. (sam/opl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: