Banjir Jakarta Sejak Kerajaan Tarumanegara, Pusat Pemerintahan Pernah Pindah ke Cirebon

Banjir Jakarta Sejak Kerajaan Tarumanegara, Pusat Pemerintahan Pernah Pindah ke Cirebon

JAKARTA - Banjir di DKI Jakarta rupanya sudah terjadi sejak zaman dahulu. Sejarah mencatat, bahkan pada era Kerajaan Tarumanegara.

 

Tepatnya saat Raja Purnawarman memimpin kerajaan tersebut pada Abad ke-5. Waktu itu, Jakarta juga sudah banjir.

 

Sejarawan Universitas Indonesia Bondan Kanumoyoso mengatakan catatan sejarah menunjukkan Raja Purnawarman memerintahkan membangun sebuah Bendungan untuk mencegah banjir di Jakarta.

 

“Catatan sejarah menunjukkan bukan hanya sejak masa Belanda, tetapi bahkan sudah sejak zaman Tarumanegara. Raja Purnawarman memerintahkan membangun sebuah Bendungan untuk mencegah banjir,” ujar dosen sejarah do FIB Universitas Indonesia ini dalam Dialog Sejara Virtual: Banjir di Jakarta Riwayatmu Dulu, seperti disiarakan langsung di Channel Youtube Historia.id.

 

Ketika Belanda datang ke pelabuhan Sunda Kelapa, mereka sudah mengenali karakteristik wilayah Jayakarta yang secara geografi berpotensi terjadi banjir

 

Namun, Belanda sudah terbiasa dengan wilayah seperti Jakarta Raya karena mirip dengan negara mereka.

 

Setelah Indonesia direbut VOC pada tahun 1619, dia menjelaskan, ada upaya untuk meluruskan Sungai Ciliwung dan membuat kanal-kanal di sekitarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: