Dahsyatnya Infak Segelas Beras, Mulai Peduli Duafa dan Yatim hingga Mimpi Umrah Bersama

Dahsyatnya Infak Segelas Beras, Mulai Peduli Duafa dan Yatim hingga Mimpi Umrah Bersama

CIREBON - Paguyuban Gabungan Warga Tegalgubug (Gawat) patut diapresiasi. Kegiatan rutinnya sederhana. Hanya mengumpulkan segelas beras setiap minggunya. Tapi memberikan manfaat untuk pedagang nasi sekitar, duafa, dan juga anak yatim.

\"Setiap minggu kita infak beras. Setiap orang memberikan satu gelas beras. Tapi, kenyataannya banyak yang lebih ngasihnya,\" kata Ketua Gawat, Andi Sugianto kepada Radar, kemarin.

Beras itu kemudian dikumpulkan. Tapi tidak ditimbun. Karena beras yang terkumpul dipinjamkan untuk dikelola oleh warung nasi. Setelah tiga bulan lamanya, barulah beras diambil kembali dari warung nasi dan dibagikan ke kaum duafa dan anak yatim.

\"Warung nasi siapa pun, bisa mengelola beras ini (pinjam, red). Asalkan saat waktunya membagikan kepada anak yatim dan duafa, beras ada dengan nilai yang sama seperti yang dipinjamkan. Jadi selain bermanfaat bagi anak yatim dan duafa, kita juga meningkatkan ekonomi pedagang nasi sekitar,\" tandasnya.

Kata Andi, sumbangan beras yang diambil setiap minggu dari gabungan warga Tegalgubug, khususnya Blok Timur Leste. Setiap tiga bulan sekali, beras yang disumbangkan bisa sekitar 500 kuintal untuk anak yatim dan duafa.

Dari segelas beras itu, 150 orang Gawat juga mempunyai mimpi. Yakni berangkat umrah bersama-sama di tahun 2023, mendatang. Mimpi itu, mulai dirintis dari sekarang. 150 warga Tegalgubug membuat tabungan umrah yang dikumpulkan di Penasihat Gawat, H Nurkolis.

Sembari memberikan beras segelas. Mereka juga menyerahkan uang sebesar Rp100.000 untuk nabung. Kelak bila uang terkumpul, sebanyak 150 gabungan warga Tegalgubug akan berangkat bersama-sama.

\"Target kita 2023 berangkat umrah bersama-sama. Kalau, kita nabung Rp100 ribu tanpa henti, tahun ketiga Rp200 ribu, kita berangkat 3 tahun. Kalau ada kekurangan ada dana talangan, dari pihak travel. Nanti, usai pulang umrah, mereka nabung lagi sampai lunas,\" pungkasnya. (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: