Ratusan Kuwu se-Kabupaten Cirebon Digembleng Prinsip 4 Pilar MPR RI

CIREBON - Ratusan Kuwu (kepala desa) se-Kabupaten Cirebon yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) mengikuti sosialisasi 4 Pilar MPR RI di sebuah hotel di Jl DR Cipto Mangunkusumo, Selasa (8/6).

Hadir dalam kegiatan tersebut Tim Kelompok 3 Sosialisasi Empat Pilar MPR RI terdiri dari Ir Alimin Abdullah selaku Kordinator Kelompok 3 dari Fraksi PAN DPR RI, DR Ir H E Herman Kharon Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Demokrat,  Aa Bagus Adhi Mahendra Putra Anggota DPR-RI dari Fraksi Golkar, drg Putih Sari Anggota DPR-RI dari Fraksi Gerindra, dan Hj Aliyah Mustika Ilham Anggota DPR-RI dari Fraksi Demokrat).

Selain itu, hadir pula H. Muali selaku Ketua FKKC yang juga merupakan Kuwu Desa Keraton, Andaru Djati Wakil Ketua  DPRD Kota Cirebon, dan H Deni Agusti selaku Kepala Bappenda Kabupaten Cirebon.

Ditemui radarcirebon.com usai kegiatan, H E Herman Kharon mengatakan, empat pilar merupakan wujud persatuan bangsa dan bernegara dan harus  bisa menjaganya demi keutuhan negara.

\"Sosialisasi empat pilar kebangsaan harus terus dilakukan, sehingga empat pilar kebangsaan akan tetap kokoh menopang bangsa dan negara. Empat pilar kebangsaan ini adalah tonggak berdirinya bangsa dan jangan pernah untuk melupakannya. Dan kami di DPR RI wajib melakukan sosialisasi dan akan gencar tanpa putus untuk sosialisasikan empat pilar,\" katanya.

Wakil rakyat yang akrab disapa Hero ini menyebutkan, empat pilar kebangsaan sangat penting disosialisasikan kepada para Kuwu se-Kabupaten Cirebon.

\"Di sini kita saling mengingatkan pentingnya empat pilar kebangsaan untuk dikuasai betul oleh para Kuwu. Dan para Kuwu akan kembali mensosialisasikan  empat pilar kebangsaan tersebut ke masyarakat di desanya,\" sebutnya.

Sementara itu,  Ir Alimin Abdullah selaku Ketua TIM 3 Sosialisasi Empat Pilar MPR RI menjelaskan, MPR RI sebagai lembaga negara terus mensosialisasikan Empat Pilar di kehidupan bermasyarakat.

\"Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Diharapkan masyarakat dapat memahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan. Kegiatan ini nantinya diharapkan bisa menjadi dasar dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia ke depan lebih maju dan bermartabat,\" jelasnya.

Masih kata Alimin, sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut dilandaskan pada cita-cita negara Indonesia, salah satunya adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

\"Atas dasar itulah sosialisasi menjadi begitu penting. Karena melalui kegiatan ini dapat membentuk manusia Indonesia yang berkualitas, maju, unggul, berakhlak mulia dan berdaya saing tinggi sebagai modal utama dalam pembangunan bangsa. Pemahaman dan implementasi terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan ini  harus selalu ditumbuh kembangkan untuk mewujudkan cita-cita masa depan Indonesia yang lebih baik menuju masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur,\" pungkasnya. (rdh)

Sumber: