PHRI dan Kodim Gelar Vaksinasi

CIREBON - Bekerja sama dengan Kodim 0620, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cirebon menggelar vaksinasi Covid-19. Kegiatan ini berlangsung di Qintani Hotel, kemarin (5/7).

Ketua pelaksana kegiatan sekaligus Wakil Ketua PHRI Kabupaten Cirebon, Thomas Rubianto menuturkan, vaksinasi diikuti oleh insan perhotelan yang ada di Kabupaten Cirebon. Juga ada dari masyarakat umum, resto, kafe, dan lainnya.

\"Ada sekitar 400 yang mendapatkan vaksin, 370 merupakan insan restoran dan perhotelan. Sisanya masyarakat umum,\" ungkapnya.

Diharapkan, dengan adanya kegiatan ini, bisa menekan angka peyebaran Covid-19. Dengan memerangi Covid-19, diharapkan tak ada lagi yang terpapar, sehingga industri pariwisata bisa meningkat. Jika kunjungan wisata meningkat, maka akan memberikan kontribusi kenaikan okupansi yang baik. \"Sehingga langkah ini pada akhirnya bisa membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi,\" terangnya.

Saat ini, jumlah hotel di Kabupaten Cirebon sebanyak 25, terdiri dari hotel kecil dan berbintang. Untuk city occupancy sejak Januari hingga Juni 2021, angkanya masih cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, dengan adanya penerapan PPKM Darurat saat ini, city occupancy pun akan kembali turun. Meski begitu, pihaknya berharap, dengan adanya vaksinasi, okupansi bisa meningkat di bulan mendatang. \"City occupancy terakhir di bulan Juni sebelum PPKM Darurat berada di 50%,\" tukasnya.

Sementara itu, Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf Sugir melalui Perwira Seksi Personalia (Pasi Pers) Kodim 0620, Kapt Inf Erwandi berharap, dengan adanya vaksinasi yang bekerja sama dengan PHRI Kabupaten Cirebon ini, bisa mempercepat vaksinasi pada masyarakat. Kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk melakukan vaksin jemput bola. Di mana, proses vaksinasi lebih efektif sesuai protokol kesehatan dan mengindari terjadinya penumpukan masyarakat.

\"Kami turut membuat posko vaksinasi mobile juga untuk jemput bola vaksinasi. Kegiatan kerja sama ini diharapkan mempercepat vaksinasi yang merupakan program pemerintah,\" tukasnya. (apr/opl)

Sumber: