11.600 Insan Perbankan Divaksin, Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19 Mencapai Herd Immunity

11.600 Insan Perbankan Divaksin, Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19 Mencapai Herd Immunity

BANDUNG - Pemerintah mengeluarkan himbauan terkait percepatan vaksinasi masal yang terus diselenggarakan untuk mencapai herd immunity. Tak terkecuali oleh lingkungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dari tingkat daerah hingga nasional.

Bersama Kementerian Kesehatan penyedia OJK selenggarakan percepatan vaksinasi masal untuk seluruh insan perbankan dan nasabah di seluruh wilayah Indonesia.

Tak terkecuali di Kota Bandung, empat entitas perbankan yakni Bank CIMB Niaga, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bank Central Asia (BCA) dan Bank Mandiri mendukung penuh penyelenggaraan vaksinasi masal. Dalam hal ini, Bank CIMB Niaga lah yang berperan sebagai koordinator penyelenggara.

Kegiatan vaksinasi masal berlangsung dalam 5 hari, terhitung sejak tanggal 13-17 Juli 2021 dengan sasaran sebanyak 11.600 peserta yang terdiri dari pegawai, keluarga pegawai dan nasabah dari 4 entitas perbankan.

Adapun pelaksanaan vaksinasi masal tersebar dalam empat lokasi yang berbeda yakni Harris Hotel & Convention Center untuk Bank CIMB Niaga, Hotel Karang Setra untuk Bank BRI, Learning Center BCA untuk Bank BCA, dan Mandiri University untuk Bank Mandiri.

“Vaksinasi dimulai sejak pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 15.00 sore, disini kita target sasaran sebanyak 6.000 peserta yang terdiri dari para pegawai bank, keluarganya dan para nasabah. Ada juga yang mendaftar dari kelurahan terdekat,” ungkap Staf Protokoler BRI Dadan, yang bertugas di Hotel Karang Setra, Sukajadi Kota Bandung, Jumat (16/7).

Vaksinasi dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, para peserta dianjurkan menggunakan pakaian yang mudah dibuka lengannya dan longgar agar memudahkan para petugas saat melakukan penyuntikan.

Lalu, ketentuan sebelum menjalani vaksin, calon penerima mendaftar terlebih dahulu, membawa fotokopi KTP dan mengisi data diri untuk kemudian di-screening oleh petugas.

Peserta vaksinasi dipastikan untuk datang dengan keadaan sehat, tidak memiliki penyakit berat seperti jantung, paru paru, ginjal dan diabetes.

Selain itu, penerima vaksin juga dipastikan pulang dalam keadaan sehat, rencana vaksinasi selanjutnya akan kembali digelar pada pertengahan Agustus mendatang. (mg1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: