KKN UGJ Ciptakan Lingkungan Bersih, Hijau dan Produktif

CIREBON- Lingkungan bersih menjadi dambaan setiap orang. Selain indah dipandang, juga menjadikan masyarakat sekitar bisa hidup lebih sehat. Pun dapat terminimalisir dari beberapa bencana yang diakibatkan permasalahan sampah.

Sayangnya, kesadaran sejumlah masyarakat terhadap kebersihan lingkungan masih minim. Faktanya, tidak sedikit warga yang membuang sampah sembarangan. Bukan pada tempatnya.

Parahnya, sarana prasarana tempat pembuangan sampah itu masih minim. Karena itu, mahasiswa KKN Universitas Gunung Jati (UGJ) Cirebon ikut andil menyelesaikan sampah. Khususnya, di Kelurahan Pelandakan, Kecamatan Harjamukti.

Dosen Pendamping Lapangan (DPL) mahasiswa KKN UGJ, Sunimah mengatakan, permasalahan sampah saat ini sudah menjadi masalah nasional. Bahkan global. Artinya, masalah ini sangat serius. Sebab, bukan hanya di kota-kota besar saja, desa-desa pun banyak mengalaminya.

\"Oleh karena itu, sejumlah mahasiswa UGJ sedang melakukan KKN di Kelurahan Pelandakan, Harjamukti-Cirebon, melakukan kerja bakti dan pembagian tempat sempah di sejumlah area tempat berkumpul warga di sana. Rencananya, kerja bakti ini akan dilakukan seminggu sekali selama masa KKN,\" ujar Sunimah, kepada Radar, kemarin.

Selain itu, kata Sunimah, mahasiswa juga memberikan penyuluhan dan penanaman bibit sayuran dengan menggunakan media Polybag. Bibit sayuran yang ditanam merupakan sayuran yang masa panennya cepat, mudah perawatannya, dan banyak diminati masyarakat sehingga bisa bernilai ekonomis, seperti kangkung, pakcoy, dan yang lainnya.

Dengan menggunakan media Polybag, lahan untuk menanam bibit-bibit sayuran juga tidak perlu luas, cukup memanfaatkan lahan pekarangan atau teras rumah.
Hal ini dilakukan dengan tujuan meningkatnya kesadaran warga akan kecintaan terhadap lingkungan yang bersih, hijau dan produktif, sebagaimana tema KKN yang diusung. Yakni, \"Pemberdayaan Masyarakat dalam Menciptakan Lingkungan Bersih, Hijau dan Produktif\'\'

Dia menambahkan, selama melakukan kegiatan KKN, mahasiswa senantiasa melaksanakan prokes. Bahkan mereka terlibat aktif memberikan penyadaran dan penyuluhan kepada warga akan pentingnya melaksanakan prokes dan melakukan vaksin. (sam/opl)

Sumber: