Rayakan HUT Ke-40 Desa, Bakunglor Gelar Perlombaan

CIREBON- Pemerintah Desa (Pemdes) Bakunglor Kecamatan Jamblang Kabupaten Cirebon, kembali merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40, tepat pada 17 September, kemarin. 40 tahun yang lalu, Bakunglor resmi terbentuk dari hasil pemekaran Desa Bakung. Dalam perayaan kali ini terasa sangat berbeda. Pasalnya, semua panitia merupakan muda-mudi yang terlibat dalam Karang Taruna Wanajaya.

Ketua Karang Taruna Wanajaya, Desa Bakunglor, Arie Sudewo mengungkapkan, bahwa perayaan HUT ke-40 Bakunglor tersebut sudah terselenggara selama 1 bulan lebih dengan tema “Kebudayaan”.

Dikatakan Arie, perayaan di tahun ini berbeda, karena tidak hanya warga Desa Bakunglor saja yang bisa mengikuti rangkaian kegiatan tapi juga desa di sekitarnya.

“Kita ambil tema memang kebudayaan. Tidak hanya warga Desa Bakunglor. Untuk event-nya memang hari ini ada sepeda santai, acara pemotongan tumpeng, penampilaan lomba final tari dan karaoke, pembagian hadiah, dan juga pengundian kupon,” tuturnya.

Untuk perlombaan sendiri sudah dilakukan selama 1 bulan sejak 28 Agustus lalu. Seperti mewarnai, adzan, mobile legends, liga trofeo, futsal, badminton, tari topeng, tari jaipong, karaoke, dan video tiktok serta lomba fotografi.

Pengundian kupon tersebut juga menjadi menarik. Pasalnya, undian tersebut memperebutkan 1 unit sepeda motor, 2 unit mesin cuci, 1 unit kulkas, 2 unit rice cooker, 2 unit kipas dan setrika, sprayer petani hingga juga hadiah hiburan lainnya.

Menurut Arie, kegiatan kali kegua ini, Karang Taruna berperan banyak karena memang harus menjadi event organizer. Apalagi, dengan kepercayaan yang diberikan pemerintah desa yang harus dikoordinasikan secara terus menerus. “Kita Bersyukur atas kepercayaan dari pemdes kepada kami,” jelasnya.

Arie berharap, Karang Taruna bisa terus kompak dan bisa memberikan inspirasi kepada berbagai orang. Serta kuat dengan berbagai hal. “Tentunya ada yang suka dan tidak suka. Tapi memang kalau kita Bersatu akan kuat,”  tandasnya.

Sementara itu, Kuwu Bakunglor, H Watma mengungkapkan, dengan adanya ulang tahun tersebut masyarakat bisa menjadi tahu terkait pemisahan Desa Bakung menjadi Desa Bakunglor.

Bahkan Watma juga mengapresiasi keberhasilan dari Karang Taruna dalam mengelola kegiatan tersebut.

“Momen ini saya apresiasi kekompakannya dari Karang Taruna. Apalagi semua anggotanya ada di setiap RT dan RW. Di hari ini pas sekali untuk mempersatukan terutama bocah enom dalam kegiatan yang positif,” ujar Watma.

Watma juga berharap, kedepannya agar anggota yang sudah bergabung memiliki pengalaman yang lebih. “Ini bisa jadi jembatan. Rata-rata dari pemerintahan atau orang penting juga dari orang organisasi. Mudah-mudahan terus guyub dan bersatu,” tutupnya. (jrl/opl)

Sumber: