Penerpan PPKM Kasus Covid-19 Menurun, Tersisa Enam Kabupaten/Kota yang Level 4

Penerpan PPKM Kasus Covid-19 Menurun, Tersisa Enam Kabupaten/Kota yang Level 4

PEMERINTAH memutuskan untuk melanjutkan penerapan PPKM, yakni 5 hingga 18 Oktober 2021. Meskipun perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia sudah sangat baik. Pada tingkat nasional, angka capaian pengendalian kasus di Indonesia sangat baik.

Terlihat dari indikator Laju Penyebaran Kasus (Reproduction Number/Rt) yang ada di bawah 1. Tercatat per 30 September sebesar 0,63.
Angka ini, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara lain. Singapura sebesar 1,54, Inggris 1.05 dan Filipina sebesar 1,01.

Selain itu, gambaran situasi Jumlah Kasus per Pulau (Kelompok Provinsi) juga memperlihatkan penurunan Kasus Aktif yang cukup signifikan.

Dari 27 provinsi di Luar Jawa Bali, per 3 Oktober 2021, tidak ada provinsi yang masuk Level 4. Kemudian, tercatat terdapat 4 provinsi di Level 3, dan 22 Provinsi di Level 2, serta 1 Provinsi di Level 1 (Kepulauan Riau).

Asesmen situasi pandemi di luar Jawa-Bali, menunjukkan terjadi perbaikan yang signifikan dari minggu ke minggu.

“Terjadi perbaikan/penurunan level yang cukup signifikan. Untuk tingkat Provinsi, Kalimantan Timur telah turun ke Level 2 dan Kepulauan Riau turun dari Level 2 ke Level 1,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dalam Konferensi PPKM secara virtual, Senin (4/10).

Untuk perkembangan level asesmen mingguan di tingkat kab/kota di Luar Jawa Bali, data memperlihatkan terjadi perbaikan yang terus berlanjut, di mana jumlah kab/kota Level 4 dan 3 terus mengalami penurunan. Sedangkan jumlah kab/kota Level 2 dan 1 terus mengalami peningkatan.

Sesuai dengan arahan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang memimpin Rapat Terbatas Evaluasi PPKM pada 4 Oktober 2021, walaupun kasus Covid-19 sudah relatif terkendali, namun penurunan Level PPKM harus dilakukan secara bertahap dan terukur.

“PPKM Level 4 masih akan diterapkan pada 6 Kab/Kota. Dari sebelumnya 10 kab/kota. Kabupaten Pidie, Bangka, Kota Padang, Kota Banjarmasin, Kabupaten Bulungan, dan Kota Tarakan,” ungkap Airlangga. (fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: