Siswa BPK Penabur Lolos KSN Tingkat Nasional

CIREBON - BPK Penabur Cirebon kembali menorehkan prestasi setelah beberapa kali menjuarai perlombaan nasional. Kali ini, BPK Penabur Cirebon mewakilkan enam peserta didiknya untuk masuk ke Kompetisi Sains Nasional (KSN) Tingkat Nasional Tahun 2021.

Pernyataan lolosnya enam siswa tersebut diketahui berdasarkan surat keputusan kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi bulan Oktober tahun 2021.

Ketua Yayasan BPK Penabur Cirebon, Eko Sudjatmanto mengungkapkan rasa syukur karena enam peserta didiknya mewakili Jawa Barat ke tingkat nasional. Hal ini membuktikan bahwa siswa-siswi BPK Penabur dapat berprestasi bahkan sampai tingkat nasional.

 “Ini adalah bukti dari kerja keras dan didikan yang kami (guru-guru, red) berikan kepada para siswa-siswi. Kami bangga dan mendoakan yang terbaik untuk mereka,” ungkap Eko, kemarin (9/11).

Enam siswa yang lolos tersebut adalah Sandy Kristian Waluyo yang mewakili dalam bidang matematika dan Lusiana Andini yang mewakili dalam bidang ekonomi. Keduanya merupakan siswa-siswi dari SMAK Penabur Cirebon.

Kemudian, siswa-siswi dari SMAK Plus Penabur Cirebon di antaranya Lucky Rafael Wijaya yang mewakili dalam bidang matematika dan Gustav Ian Setiabudi yang mewakili dalam bidang informatika. Serta Vincent Kristian Waluyo dari SMPK Penabur Cirebon dan Brandon Mahanaim Saputra dari SDK Plus Penabur Cirebon yang mewakili dalam bidang Matematika.

Sebelum pelaksanaan KSNdimulai dari tingkat kota, pihaknya bersama BPK Penabur Pusat telah melaksanakan kegiatan pelatihan dan pembinaan yang intensif. Hal itu bertujuan agar mematangkan kembali materi-materi yang akan diujikan dalam KSN nantinya baik dari tingkat kota hingga nasional.

Selain itu, KSN 2021 Tingkat Nasional saat ini tengah dilaksanakan secara online mulai dari 7-13 November 2021. Sehingga, pihaknya juga meminta dukungan dari masyarakat Kota Cirebon agar bisa membawa nama Jabar dan Kota Cirebon dikancah nasional. “Kami mohon doa dari semua pihak agar anak-anak diberi kemudahan dalam belajar dan dapat mempersembahkan emas untuk Jawa Barat dan mewakili Indonesia di kompetisi Internasional yang akan datang,” tutup Eko. (jrl/opl)

Sumber: