Empat Siswa BPK Penabur Cirebon Raih Medali KSN Tingkat Nasional

Empat Siswa BPK Penabur Cirebon Raih Medali KSN Tingkat Nasional

CIREBON – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) secara resmi mengumumkan para pemenang  Kompetisi Sains Nasional (KSN). Pengumuman tersebut adalah untuk jenjang SD, SMP dan SMA pada acara Penutupan dan Penghargaan KSN Tahun 2021, yang disiarkan secara langsung lewat akun YouTube Puspresnas (12/11).

Dalam pengumuman tersebut, empat siswa BPK Penabur Cirebon yang sebelumnya mewakili Provinsi Jawa Barat berhasil menorehkan prestasi, dengan meraih 2 medali perak dan 2 medali perunggu. Medali perak untuk bidang Matematika atas nama Sandy Kristian Waluyo yang mewakili jenjang SMA dan Vincent Kristian Waluyo yang mewakili jenjang SMP. Sedangkan untuk medali perunggu diraih oleh Lucky Rafael Wijaya dalam bidang Matematika jenjang SMA dan Gustav Ian Setiabudi dalam bidang Informatika jenjang SMA.

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan pada Yayasan BPK Penabur Cirebon, Rasidi mengaku bangga dengan prestasi keempat siswa dan siswnya. “Prestasi ini merupakan hasil yang luar biasa. Sebab, KSN merupakan salah satu kompetisi bergengsi dengan jumlah peserta yang sangat banyak. Sehingga, persaingan yang ada di antara peserta sangat ketat,” jelas Rasidi, Rabu (17/11).

“Kompetisi ini merupakan tingkat nasional, yang akan memilih peserta perwakilan Indonesia untuk berjuang di kancah internasional,” tambahnya.

Ke depan, Yayasan BPK Penabur Cirebon akan terus berupaya memfasilitasi sekolah-sekolah agar dapat termotivasi dan dapat meraih prestasi yang maksimal di tahun-tahun mendatang. Khususnya dengan memberikan pelatihan dan persiapan kepada peserta didiknya. “Kita berkomitmen untuk terus menerus mempertahankan prestasi ini dengan tetap memaksimalkan sekolah untuk meraih prestasi, tentunya dengan bimbingan kepada para peserta didik,” ungkapnya.

Pihaknya berharap agar para sekolah memiliki generasi penerus untuk mewakili Jawa Barat dalam setiap jenjang untuk mengikuti KSN di tahun mendatang. “Yang pasti, kita butuh dukungan sekolah dan orang tua agar dapat bekerja sama dalam mempersiapkan setiap peserta didik untuk mengikuti kompetisi-kompetisi ke depan. Kita pertahankan dan terus tingkatkan,” tungkasnya. (jrl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: