Barisan Nasional Menang Telak di Melaka
Melaka selama ini menjadi basis UMNO dan koalisi BN yang dipimpinnya. Namun, dalam Pemilu 2018, mereka kalah di Melaka dan juga dalam pemilu nasional oleh PH. Saat itu PH meraih 15 kursi di Melaka. Negara bagian tersebut ibarat tolok ukur kekuatan BN. Kemenangan itu juga milik mantan PM Najib Razak. Sebab, politikus yang terjerat kasus korupsi itulah yang memimpin kampanye BN di Melaka. Selama 12 hari kampanye, dia kerap tampil di muka publik.
Kemenangan BN di Melaka diyakini akan menggoyang kepemimpinan UMNO. Presiden UMNO Ahmad Zahid Hamidi tak bisa memimpin kampanye karena tengah dirawat di Jerman. Kemenangan di Melaka bisa jadi poin bagi Najib, jika ingin kembali menjadi petinggi UMNO.
Pemilu di Melaka adalah salah satu yang paling disorot di Malaysia. Sebab, wilayah tersebut memiliki komposisi ras serta pembagian perkotaan dan pedesaan yang mirip dengan rata-rata nasional. Pemilihan di Melaka dianggap sebagai penentu pemilu berikutnya.
Karena itu, beberapa pengamat menilai BN bakal mendorong digelarnya percepatan pemilu nasional. PM Ismail Sabri Yaakob yang memimpin Malaysia saat ini adalah anggota UMNO. Pemilu selanjutnya dijadwalkan pada 2023, tapi sangat mungkin digelar tahun depan. Ismail bisa membujuk Raja untuk membubarkan parlemen dan segera menggelar pemilu. (jpc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: