Agar Bisa Berinovasi, Ridwan Kamil Anjurkan ASN Rajin Belanja Ini

Agar Bisa Berinovasi, Ridwan Kamil Anjurkan ASN Rajin Belanja Ini

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk terus berinovasi.

Agar inovasi itu bisa lahir, metodologi yang bisa dilakukan oleh ASN adalah \'belanja masalah\' dengan sering turun ke lapangan.

Hal tersebut dikatakan Ridwan Kamil saat menjadi pembina upacara peringatan HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-50 di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (29/11/2021).

https://www.youtube.com/watch?v=t88k1buKUHQ

“Orang bisa berinovasi jika menemukan masalah yang harus diselesaikan. Karena itu, kita harus rajin belanja masalah,” katanya.

Dia menjelaskan, untuk menemukan permasalahan, para ASN harus sering turun ke lapangan, berbaur dan bersinergi dengan masyarakat. Dengan begitu, ASN diharapkan mampu melihat langsung seperti apa permasalahan yang ada.

“Jangan berharap anda bisa berinovasi kalau tidak bersentuhan dengan rakyat, tidak berbaur dan bersinergi dengan rakyat, tidak turun ke lapangan melihat problem seperti apa yang membutuhkan tindakan,” ucapnya.

Makanya, dia mengingatkan kepada seluruh jajaran KORPRI di Jawa Barat harus secara fisik rajin berbaur dan turun ke lapangan.

“Jadi, nanti intelektualitasnya bisa melakukan sintesa atau gagasan bagaimana menyelesaikan problem di lapangan,” tambahnya.

Dalam kesempatan ini pula, pria yang kerap disapa Kang Emil ini meminta, semangat bela negara KORPRI selama pandemi dapat ditunjukkan melalui ketaatan.

Untuk itu, ia mengimbau seluruh ASN dapat mematuhi keputusan pemerintah pusat terkait penghapusan libur bersama pada 22 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022 mendatang.

“Sudah diputuskan tidak boleh libur dari tanggal 22 Desember sampai tanggal 2 Januari. Taat saja. Anda teladan, jangan sembunyi-sembunyi, terbawa nafsu untuk melanggar aturan,” tuturnya.

“Jadilah teladan dalam lingkungan keluarga, lingkungan tempat tinggal, lingkungan pekerjaan, dan lingkungan secara umum dalam menerapkan protokol kesehatan,” tegasnya. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: