Kronologi Kolonel Priyanto Tabrakan di Nagreg, Lalu Buang Jenazah di Jembatan Sungai Serayu

Kronologi Kolonel Priyanto Tabrakan di Nagreg, Lalu Buang Jenazah di Jembatan Sungai Serayu

BANDUNG - Kronologi Kolonel Priyanto melakukan tabrak lari di Nagreg, Kabupaten Bandung dan membuang jenazah korban di Sungai Serayu akhirnya terungkap.

Dari keterangan Koptu AS dalam penyelidikan yang dilakukan sejak Jumat (24/12/2021) disebutkan bahwa mulanya mereka bertiga melakukan perjalanan dari Jakarta hendak menuju Jogjakarta.

Adapun urutan kejadian tersebut bermula dari perjalanan dinas ke Jakarta.

Pada 3 Desember 2021, lima hari sebelum kasus kecelakaan itu, Kolonel Inf Priyanto berada di Jakarta, mendapat perintah dari atasannya, yakni Komandan Korem 133/Nani Wartabone.

Letkol Inf Priyanto diminta untuk mengikuti kegiatan evaluasi bidang intel dan pengamanan di tubuh TNI AD, yang berlangsung pada 6-7 Desember 2021.

Setelah mengikuti kegiatan itu, Priyanto kemudian meminta izin ke atasannya untuk menengok keluarganya di Jawa Tengah.

Selepas tugas dinas di Jakarta, Letkol Infanteri Priyanto bersama Kopda DA dan Koda Ah melakukan perjalanan menuju Jawa Tengah lewat jalur selatan.

Mereka menggunakan jalur via Nagreg, lalu ke Limbangan, Cilacap dan seterusnya. Namun, saat melalui Nagreg terjadi kecelakaan.

Mobil yang dikemudikan tabrakan dengan sejoli Salsabila (14) dan Handi (18) yang sedang melakukan perjalanan menuju Bandung.

Tabrakan itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu (8/12/2021), Koptu AS dalam keterangannya menyampaikan, ketika itu sempat meminta agar kedua korban dibawa ke rumah sakit terdekat.

Berita berlanjut di halaman berikutnya...

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: