Inilah Reaksi MPP DPD PAN Majalengka atas Komentar Para Ketua Parpol Soal Pencalonan Pasha Ungu dan Deni Cagur

MAJALENGKA - Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPD PAN Majalengka, Drs H Tete Sukarsa SH MH langsung ambil sikap terkait munculnya sejumlah ketua partai politik (parpol) yang ‘gerah’ atas manuver partainya.

Saat ini, di Kabupaten Majalengka tengah beredar wacana penunjukkan Sigit Purnomo (Pasha Ungu) serta Deni Wahyudi (Deni Cagur) maju pada Pilkada Majalengka 2024 mendatang.

Menurut Tete, seharusnya para pimpinan Parpol itu masing-masing telah memiliki aturan main. Tahun politik (2024) itu siapapun calonnya tentu harus menjadi pesaing.

“Artinya tidak elok kalau masalah  ‘dapur orang’ dikomentari langsung oleh ketua parpol. Justru kami selama ini tidak mengomentari kebijakan-kebijakan parpol lainnya. Silahkan saja strategi apapun,” tuturnya.

Tete menerangkan, seharusnya yang mengomentari perihal wacana ini datang kalangan pengamat politik. Tapi, malah datang langsung dari sejumlah ketua parpol. Seharusnya, para pemeran politik di Kabupaten Majalengka tidak saling mendahului.

“Kita ini sesama bus kota jangan saling mendahului. Ini sih seolah merasa gerah,” ungkapnya.

Ia mengatakan, momentum politik itu dinilai sah-sah saja. Bahkan, semua parpol sudah membuat strategi khusus, dalam mengikuti tahapan pemilu.

Seperti halnya DPD PAN Kabupaten Majalengka, telah melakukan tahapan-tahapan ini. Ia meyakini kedepan juga banyak bermunculan spanduk-spanduk baru yang terpampang.

“Jadi, tahun 2024 itu merupakan pelaksanaan pesta demokrasi. Jadi, kalau PAN memasang nama Pasha Ungu maupun Deni Cagur itu seperti Timnas Indonesia. Yang awalnya tidak diprediksi justru bisa masuk final,” kata Tete.

Tete menegaskan, bahwa tahapan ini merupakan bagian dari sebuah persiapan Ketua Umum PAN yang ingin menghantarkan dan mewujudkan Kabupaten Majalengka menjadi lebih baik lagi.

Ditempat yang sama, Ketua DPD PAN Kabupaten Majalengka, H Rona Firmansyah menambahkan, penunjukkan Pasha Ungu dan Deni Cagur itu merupakan reward yang diberikan oleh Ketum PAN untuk DPD Kabupaten Majalengka. Serta, tiga DPD lainnya, seperti Kuningan, Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon.

“Jadi, setelah target kita 12 kursi itu berhasil. Maka, kita bisa mengusung salah satu dari nama mereka, Baik itu Pasha Ungu maupun Deni Cagur sebagai barometer kita. Melihat kepopuleran mereka diyakini mampu mengikuti kontestasi politik,” tambahnya.

Rona mengatakan Pasha Ungu dan Deni Cagur pada Rakernas beberapa waktu lalu menyatakan siap, atas apa yang menjadi arahan partai.

Dalam Rakernas itu, tidak hanya kedua orang tersebut, melainkan semua pengurus PAN telah siap menyukseskan agenda-agenda partai menyongsong 2024. (ono)

Sumber: