Tubuh Royan Diduga Terbawa Arus hingga ke Laut Lepas, Pencarian Belum Dihentikan

CIREBON – Tubuh Royan (13) bocah yang tenggelam di Cisanggarung diduga terbawa arus hingga ke laut lepas. Namun pencarian masih terus dilakukan.

Pada hari kelima, Tim Rescue gabungan belum juga mengetahui keberadaan korban.

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran di sekitar TKP menggunakan 1 unit LCR dan penyisiran dari bendungan karet hingga ke muara sejauh 9 km menggunakan 2 unit LCR.

Komandan Tim Rescue Pos SAR Cirebon Edy Pamungkas menduga tubuh Royan telah terbawa arus air sungai hingga ke lautan lepas.

\"Sebelumnya hujan deras pada malam hari dan menimbulkan luapan di beberapa sungai di Cirebon, sehingga korban diduga terseret arus lebih jauh,\" ujarnya.

Jika korban tak kunjung ditemukan hingga pukul 17.00 WIB, Eddy mengatakan, pencarian akan dihentikan sementara dan akan dilanjutkan Selasa (25/1/2022) pukul 07.00 WIB.

\"Pencarian akan kami lanjutkan besok (Selasa).Adapun korban merupakan warga Prapag Kidul Kabupaten Brebes, Jawa Tengah tenggelam di Sungai Cisanggarung sejak Kamis (20/01) saat sedang berenang bersama teman temannya,\" katanya.

Menurut Eddy, Tim SAR Gabungan yang terlibat pencarian terdiri dari Kantor SAR Bandung (Pos SAR Cirebon), Ditpolair Polda Jabar, Polsek Losari Jateng, dan Koramil Jateng.

\"Kemudian Damkar Losari Jateng, SAR Brebes, SAR FKAM, BPBD Brebes, Persis Cirebon, IEA Cirebon, BAGANA Banser Cirebon, BAGANA Banser Brebes, GURILA, IEA Kabupaten Majalengka, Majabaca Majalengka, Mutiara Bahari Tegal dan Masyarakat Desa Losari Losari Kidul. Adapau  alat utama yang digunakan yaitu 1 Unit LCR Basarnas, 1 Unit LCR Ditpolair Polda Jabar, 1 Unit LCR BPBD Brebes, 1 Set palkom, 1 set Pal SAR ai, 1 Set Pal Medis dan APD Personal,\" pungkasnya. (rdh)

Sumber: