Warga Temukan Mesin ATM BCA di Plumbon

Warga Temukan Mesin ATM BCA di Plumbon

CIREBON - Sebuah mesin ATM Bank BCA dalam keadaan rusak ditemukan warga di area persawahan wilayah Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Rabu (23/10) pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Diduga, mesin ATM itu, terkait kasus pencurian di sebuah minimarket di Jl KH Wahid Hasyim, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Selasa (22/10) lalu yang berisi uang tunai sekitar Rp275 juta. Saat dikonfirmasi Radar, Wakapolres Cirebon Kabupaten Kompol Alfred Ramses Sianipar SH SIK membenarkan adanya penemuan mesin ATM milik Bank BCA tersebut. “Benar tadi pagi (kemarin, red) ditemukan sebuah mesin ATM milik Bank BCA di area persawahan Kecamatan Plumbon. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut apakah mesin ATM ini adalah yang dicuri di Astanajapura atau bukan,” ungkapnya. Dijelaskan Ramses, saat ditemukan, mesin ATM Bank BCA tersebut dalam keadaan rusak dan tidak berisi uang. “Kami menduga mesin ATM itu sengaja dibuang kawanan perampok untuk menghilangkan jejak usai menggasak isi brangkas dalam mesin ATM itu. Untuk jaringan pelaku, belum bisa kami pastikan dari mana, namun kami akan terus menyelidikinya. Brangkas ATM tersebut telah kami amankan di Mapolres Cirebon Kabupaten guna barang bukti bahan pemeriksaan,” katanya. Sayangnya, sejumlah wartawan media lokal maupun nasional kecewa karena tidak diizinkan untuk mengambil gambar mesin ATM Bank BCA tersebut. Pasalnya, mesin ATM Bank BCA itu sengaja disembunyikan oleh Satuan Reskrim Polres Cirebon Kabupaten agar tidak terpublikasi oleh media dan masyarakat. Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah mesin ATM BCA berisi uang Rp275.050.000 di dalam minimarket di Buntet Desa Mertapada Wetan, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Selasa (22/10) dini hari, dibongkar dan dibawa kabur sekelompok orang tak dikenal. Mesin ATM seberat ratusan kilo itu dibawa kabur kawanan pencuri sekitar pukul 03.30 WIB. Kawanan pencuri berkelompok masuk ke minimarket dengan menjebol kunci rolling door, kemudian masuk dan menjebol pintu kaca yang sebelumnya terlebih dahulu merusak kamera CCTV. ATM yang berada di dalam minimarket tersebut “dikeduk” dari lantai, diduga menggunakan linggis. Setelah berhasil dibongkar, mesin ATM berisi ratusan juta uang tunai itu diangkut menggunakan mobil dengan membiarkan pintu minimarket dalam kondisi terbuka. (rdh)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: