Puluhan Rumah Disapu Puting Beliung

CIAWIGEBANG- Warga Desa Ciawi Lor, Kecamatan Ciawigebang, kemarin sore sekitar pukul 15.30-15.40 WIB dibuat panik dengan adanya angin puting beliung. Akibat peristiwa itu, puluhan rumah tertimpa pohon, dinding jebol, hingga genting bertebrangan. Dari informasi yang Radar himpun, peristiwa puting beliung terjadi hanya sekitar 10 menit. Ketika hujan turun sangat deras, tiba-tiba tiupan angin sangat kencang dan mendadak membentuk pusaran aingin dan mennyapu rumah dan pepohonan. Pohon yang tumbang  tersebut menimpa rumah warga. Bahkan ada tiga rumah yang rusak parah karena tertimpa pohon petai. Kemudian satu rumah temboknya jebol, kerena hantaman angin rumah tersebut. Saking ketakutan, banyak warga yang melantunkan azan di masjid dan musala. Untungnya hujan sedikit demi sedikit mereda dan warga menjadi lega. “Kalau puting beliung itu waktunya lama saya tidak tahu apa yang terjadi. Sebab, hanya sepuluh menit saja puluhan rumah warga menjadi korban,” ucap Kades Ciawi Lor Dodi Somantri kepada Radar, Senin (11/11) malam. Dodi yang baru dilantik menjadi kades ini mengaku, puluhan rumah yang rusak itu baru terdata dari tiga dusun yakni Dusun Kliwon 1, Kliwon 2 dan Dusun Puhun. Sementara itu, empat dusun lainnya hingga saat ini belum ada laporan dari para kadus. Ia sendiri, usai salat Isya akan berkeliking ketujuh dusun untuk melihat kondisi sebenarnya. Dengan begini ia tidak bisa memastikan jumlah totalnya berapa karena belum terdata semuanya. “Yang membuat kami sedikit lega adalah tidak ada korban jiwa sehingga tenang. Untuk korban materi kami akan data, kemudian akan melaporkan ke pemerintah dan berharap dibantu karena ini musibah,” jelasnya. Dodi menyebutkan, dari informsi puting beliung ini bukan hanya di wilayahnya tapi terjadi di desa lain seperti Pangkalan dan Cipicung. Namun, mereka belum melaporkan ke kecamatan.   Terpisah Kasi Pemerintah Kecamatan Ciawigebang Ade Bunyamin SE MSi ketika dikonfirmasi membenarkan terjadi puting beliung. Namun, hingga saat belum mendapatkan laporan dari desa lainnya. “Yang melapor hanya Desa Ciawi Lor, tapi kami juga akan terus mengecek ke setiap desa,” ujar Ade. Sementara dari data terbaru, ternyata adanya putting beliung juga mengakibatkan satu tiang listrik di Jalan Baru Kertawangunan tumbang. Kemudian tiang listrik itu menimpa satu unit sepeda motor milik Pardi (43) warga Jalaksana. Selain menimpa sepeda motor, tiang listrik ini juga melintang di jalur utama yang menghubungkan Cirendang dan Terminal Kertawangunan. Akibatnya arus kendaraan dari kedua arah sempat tersendat. \"Ketika hujan deras, saya menepi  dan menyimpan motor di pinggir jalan. Namun, tiba-tiba ketika hujan deras disertai angin, tiang listrik mendadak tumbang dan menimpa motor saya,\" ujar Pardi yang terlihat shock melihat kondisi motor yang ringsek. Sementra, setelah diberitahu warga, petugas  PLN langsung menyikirkann tiang listirk  dengan dibantu warga. Dengan begitu arus lalu lintas kembali normal. (mus)

Sumber: