Penerus Takhta Prabu Siliwangi, Kisah Prabu Surawisesa, Ratu Nilakendra hingga Prabu Surya Kencana
Ratu Sakti penerus Kerajaan Pajajaran di generasi keempat setelah Prabu Siliwangi. Gambar hanya ilustrasi. -Ilustrasi/Dzulham Fadoli-radarcirebon.com
BACA JUGA:Obat Gagal Ginjal Akut Sudah Datang, Pasien Berkurang
Namun, ternyata ada lagi raja yang lebih ngawur dalam memerintah. Kemudian di masa Ratu Nilakendra kondisi kerajaan bertambah parah.
Dia sibuk membangun taman saat rakyat sedang susah. Juga terlalu percaya klenik dan jimat. Akhirnya, dia pun melarikan diri saat diserang Kesultanan Banten.
Ratu Nilakendra menjabat selama 16 tahun dan meninggal dalam pelariannya. Tahta kemudian diteruskan oleh Prabu Surya Kencana selama 12 tahun.
Namun, Prabu Surya Kencana sudah tidak lagi bertahta di Pakuan Pajajaran. Tetapi di daerah Pandeglang, Banten.
BACA JUGA:Unibebi Tercemar Etilen Glikol, Supplier Bahan Baku akan Dilaporkan ke Polisi
BACA JUGA:Pria Majalengka Menikah 87 Kali, Mengaku Punya Ilmu Penakluk Wanita, Tetangga Tak Percaya
Setelahnya, Kerajaan Pajajaran runtuh karena terus menerus menghadapi serangan musuh sendirian, karena tidak memiliki koalisi kerajaan.
Demikian urutan penerus taKhta Prabu Siliwangi mulai dari Prabu Surawisesa sampai ke Ratu Sakti dan berakhirnya Kerajaan Sunda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: