Tato Jadi Petunjuk Awal Mengungkap Kasus Video Porno Perempuan Berkebaya Merah

Tato Jadi Petunjuk Awal Mengungkap Kasus Video Porno Perempuan Berkebaya Merah

Ciri wanita pada video kebaya merah yang viral di media sosial.-Ist/tangkapan layar-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, SURABAYA - Tato mahkota di tangan kiri salah satu pemeran video wanita kebaya merah 16 menit menjadi tanda awal untuk mengungkap kasus asusila tersebut.

Tato di tangan kiri ACS membuat polisi mudah melacak dan  mengindentifikasi pelakunya.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jawa Timur Kombes Farman, mengatakan kedua pelaku telah ditangkap.

BACA JUGA:Hasil Drawing Playoff Liga Europa Musim 2022-2023, Barcelona Bertemu Manchester United

Sang pria berinisial ACS, warga Surabaya dan pemeran wanita berinisial AH, warga Malang.

"Kami mencocokkan tato di tangan pelaku saat penangkapan,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jawa Timur Kombes Farman, Senin, 7 November 2022.

Tato bergambar mahkota itu sempat beberapa kali terekam, sehingga pihak kepolisian berhasil melacak keberadaan pelaku.

BACA JUGA:Gubernur Ridwan Kamil Bangga Ahmad Sanusi Jadi Pahlawan Nasional

Menurutnya, penangkapan dilakukan di sebuah rumah kos di kawasan Medokan, Surabaya pada Minggu, 6 November 2022. 

Perekaman video porno tersebut sebelumnya diduga diambil di daerah Bali, namun setelah dilakukan penyelidikan akhirnya polisi memastikan lokasi perekaman video porno itu terjadi di hotel kawasan Gubeng, Surabaya.

Polisi juga telah mencocokkan tempat atau kamar seperti yang ada di dalam video tersebut yang dibuat di kamar nomor 1710 yakni lantai 17 hotel yang terletak di Jl Sumatra Kecamatan Genteng.

BACA JUGA:Gelar Operasi September-November 2022, BNN dan Bea Cukai Tangkap 30 Kasus Narkoba

Di kamar itu ditemukan interior dan penataan ruangan yang identik dengan video porno perempuan berkebaya merah.

Dari keterangan pengelola hotel menjelaskan kemungkinan video tersebut direkam sebelum bulan Juli 2022.

Karena di dalam video tidak terlihat stiker larangan merokok, sedangkan petugas hotel memasangkan stiker larangan merokok sejak Juli 2022.

BACA JUGA:Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2022-2023, Liverpool Bertemu Real Madrid

Polisi juga mengungkap cara ACS dan AH memproduksi video wanita kebaya merah viral 16 menit diungkap polisi.

Dijelaskan Kompol Harianto, selain ACS dan AH hanya berstatus pacaran, pihaknya juga mengungkap cara pembuatan video wanita kebaya merah viral 16 menit.

Dikatakannya, proses pembuatan video wanita kebaya merah berdasarkan keterangan, hanya dilakukan oleh kedua pelaku.

BACA JUGA:SMPN 1 Kota Cirebon Juara 3 Festival Basket Pelajar Championship 2022

"Hanya 2 orang aja, mereka aja. Ya berdua aja, Tanpa melibatkan orang ketiga atau pihak lain," katanya.

Dilanjutkan Kompol Harianto, adegan dalam video kebaya merah direkam oleh keduanya menggunakan kamera handphone dan juga sebuat alat bantu.

Alat bantu yang dimaksud Kompol Harianto adalah Tripod.“Alatnya cuma itu aja (tripod),” imbuhnya.

Pembuatan video wanita kebaya merah viral 16 menit dilakukan di lantai 17, tepatnya di kamar 1710, TLS Hotel, Gubeng, Surabaya.  (jun)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase