Dialog Antar Agama Indonesia-Austria Digelar di Cirebon

Dialog Antar Agama Indonesia-Austria Digelar di Cirebon

Dialog Antar Agama Indonesia-Austria Digelar di Cirebon-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Dialog lintas agama menjadi salah satu fitu diplomasi Indonesia.

Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya Indonesia mengenalkan keberagaman moderasi beragama yang dimiliki masyarakat Indonesia kepada dunia luar.

Melalui 7th Indonesia-Austria Interfaith Dialogue Webinar "Music as an Interfaith Bridge Builder", Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) menghadirkan sejumlah narasumber dari Indonesia dan Austria.

BACA JUGA:Jasa Raharja Santuni Keluarga Polisi Korban Kecelakaan

Narasumber yang hadir antara lain Founder of Religious Musical Group Ki Ageng Ganjur, Dr. Ngatawi al-Zastrouw, Director of Post Graduate-Jakarta's Art Institute (IKJ) (Nyak Ina Raseuki, Ph.D).

Founder of Indonesian National Orchestra (INO) (Franki Raden Ph.D), Parrish St. Bukan Vienna (Pfarrer Martin Rupprecht), Salaburg University (Prof. Martin Rotting), dan Grasz University (Prof. Peter Ebenbauer).

BACA JUGA:Pemprov Jabar Kembali Salurkan Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak Gempa Cianjur dan Relawan

Direktur Diplomasi Publik Kemenlu RI, Yusron B Ambary menuturkan melalui kegiatan pihaknya berharap apa yang menjadi kelebihan Indonesia sebagai negara yang pluralistik dan memiliki banyak suku bangsa juga enam agama resmi bisa dipahami negara luar.

Selain memahami, diharapkan para mereka juga bisa mengikuti dan mempelajari yang ada di Indonesia sehingga bisa menerapkannya di negaranya.

"Dialog lintas agama dengan Autria ini telah dilakukan 7 kali dan sudah ada 34 negara lainnya yang secara rutin menggelar dialog lintas agama ini," ungkapnya. 

BACA JUGA:6 Sindikat Narkoba Berhasil Diamankan Satreskoba Polres Cirebon Kota

Dalam kegiatan ini, Kemenlu RI turut menghadirkan para tokoh agama dari Indonesia dari bebragai agama resmi yang diakui.

Mereka saling berbagi dengan tokoh agama dari negara lain.

Untuk tema yang diambil kali ini membahasa musik dikarenakan musim di Indonesia memiliki peran penting dalam menjembatani harmonisasi para pemeluk agama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase