Siswa SMPN 1 Ciptakan Robot
KUNIN GAN – Pemandangan mencengangkan terlihat di RSBI SMPN 1 Kuningan. Beberapa siswanya yang tergabung dalam Eskul Robotik ternyata mampu menciptakan sebuah robot. Bahkan, pada pembukaan Pakis (Pekan Aksi Kreasi Insan Spensa) IV, Senin (13/12), robot tersebut didemonstrasikan untuk menekan tombol sirine tanda pembukaan. Tentu saja demonstrasi itu mengagetkan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Drs H Dadang Supardan MSi. Menurutnya, karya seperti itu baru pertama kali ia lihat di Kuningan. Ia diberikan kesempatan untuk mengaktifkan robot tersebut. ”Saya sangat kaget. Kedepan semoga kamu bisa meneruskan kreativitasnya di ITB,” ujar Dadang kepada salah seorang pencipta robot, Mazran Adhi Pradana. Robot itu sendiri bernama Robot Line Follower (pengikut garis). Bentuknya seperti Teng Baja. Dengan menggunakan sensor foto transistor, robot tersebut mampu berjalan mengikuti garis hitam. Meski track berbelok, robot itu mampu menyusurinya dengan dipasangnya alat tersebut. ”Kami pasang sensor foto transistor di robot ini. Karena garis hitam itu menyerap cahaya, maka dengan alat yang kami pasang, robot bisa mengikuti garis hitam tersebut,” terang Ican diamini pembimbingnya, Hendrayanto AMd. Robot karya Ican CS juga dilengkapi sensor ultrasonik yang terletak di bagian depan yang berfungsi sebagai mata. Sensor tersebut mampu mengukur jarak. Yang berfungsi sebagai otaknya yakni IC Mikro control yang dipasang di bagian tengah. ”Untuk membuat robot seperti ini, siswa harus menguasai beberapa mata pelajaran mulai dari Fisika, Komputer, Matematika, Elektronik dan juga Bahasa Inggris. Jadi tidak asal buat saja,” tutur pembimbing eskul, Hendrayanto diamini Wakasek Humas, Drs H J Hernadi MPd. Dalam membuatnya, Ican—sapaan akrab Mazran Adhi Pradana—bersama kawan-kawannya membutuhkan waktu tidak lebih dari sepekan. Siswa kelas 7B itu dibantu oleh guru TIK sekaligus pembimbing eskul, Hendrayanto AMd. Karya tersebut terinspirasi oleh juara robotic dunia dan juara I tingkat Jabar yang diraih mahasiswa Unikom. Kedepan mereka bermimpi untuk membuat robot Humanoid yang memiliki sifat manusia. Juga bermimpi membuat robot pencari korban bencana yang dapat mengetahui arah mata angin. Sementara itu, terdapat 9 lomba yang diadakan Pakis IV. Kesembilan lomba tersebut antara lain LCT Biofisma VI, Spensa Song Festival V, Pasanggiri Biantara Basa Sunda IV, Spensa English Quist II, Story Telling Contest, Lomba seni baca Al Quran, Lomba Cipta Cerpen, Lomba Cipta puisi dan lomba desain motif batik. ”Pakis ini diadakan dalam rangka memperingati Ultah SMPN 1 Kuningan yang ke 59. Tujuannya untuk memberikan wadah pada peserta didik SD/MI untuk menampilkan aksi dan kreasinya,” jelas Ketua Panitia, Irsan Fajar SPd diamini Kepala SMPN 1 Kuningan, Drs H Jaja A Zaenudin MM. (ded)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: