Berkat Kecanggihan Teknologi, Siber Polri Berhasil Temukan Lokasi TKW yang Minta Pulang dari Arab Saudi
Inilah pesan yang ditulis Menko Polhukam Mahfud MD soal penanganan kasus TKW oleh penyidik siber Polri-Twitter-
JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Kinerja aparat kepolisian dipuji oleh Menko Polhukam Mahfud MD usai dirinya mengunggah video memperlihatkan tenaga kerja wanita (TKW) asal Cianjur, Jawa Barat, minta tolong untuk dipulangkan dari Arab Saudi.
"Dengan alat digital yang canggih, penyidik siber Polri sudah langsung menemukan TKW tersebut. Ada di Damman (Arab Saudi) dan sudah diinformasikan ke Kemenlu untuk ditangani. Ini orangnya," tulis Mahfud, Jumat 27 Januari 2023.
Mahfud MD mengapresiasi langkah cepat penyidik siber Polri yang menemukan keberadaan TKW itu.
BACA JUGA:Biaya Haji Tahun 2023 Naik, KPK: Pengelolaannya Harus Jelas dan Transparan
Dalam video yang diunggah @VOICEIndonesia di YouTube, TKW tersebut meminta dipulangkan dari tempatnya bekerja di Saudi.
lantaran mengalami fitnah dari pihak majikan. TKW bernama Siti Kurmeisah itu meminta pulang lantaran mengalami fitnah dari majikan.
Siti Kumerisah mengaku telah diberangkatkan oleh PT Putra Timur Mandiri (PTM).
BACA JUGA:Persiapan Piala Asia U-20, Shin Tae Yong Panggil 30 Pemain untuk Jalani TC
"Siti pengin pulang karena terus difitnah dan disalahkan oleh anak majikannya. Selain itu, sang majikan juga menghalangi Siti soal urusan makan.”
“Buat pemerintah Indonesia, tolong bantu saya, saya mau pulang ke Indonesia. Saya mohon. Terima kasih," kata Siti lantas menangis dan tampak ketakutan.
Sementara, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid pekerja migran Indonesia asal Cianjur, Jawa Barat itu meminta tolong dipulangkan ke Indonesia dalam keadaan takut lewat video viral.
BACA JUGA:Kapan Cap Go Meh 2023? Pesta Penutup Perayaan Imlek
TKW itu bernama Siti Kurmaesa, terdeteksi keberadaannya melalui peralatan siber.
"Sudah diketahui keberadaan yang bersangkutan melalui peralatan siber,” kata Vivid dalam keterangannya, Jumat 27 Januari 2023.
Vivid mengatakan pekerja terdeteksi berada di Kota Jubail, Provinsi Damman, Saudi Arabia. Diperkirakan lokasi tersebut merupakan tempat majikannya.
"Sesuai dengan keterangan bahwa yang bersangkutan memiliki majikan di kota tersebut,” kata jenderal bintang satu itu.
Setelah diketahui keberadaannya, tim dari kepolisian beserta perwakilan pemerintah Indonesia berangkat menuju lokasi untuk memastikan kondisi pekerja migran itu.
"Saat ini tim sedang menuju lokasi untuk memastikan keberadaan yang bersangkutan,” ungkapnya. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase