Shiekh Jassim Bukan Sosok Utama Proses Akuisisi Manchester United, Lalu Siapa?

Shiekh Jassim Bukan Sosok Utama Proses Akuisisi Manchester United, Lalu Siapa?

Manchester United dijual. Foto:-Pixabay-

DOHA, RADARCIREBON.COM - Beredar kabar bahwa Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani bukan tokoh utama dalam proses penawaran Manchester United.

Berdasarkan informasi dari surat kabar The Athletic, proposal akuisisi Manchester United dari Sheikh Jassim bukanlah tawaran resmi dari Emir Qatar.

BACA JUGA:Jadwal Persib vs Arema, Janji Rezaldi Hehanusa dan Pujian Luis Milla yang Setinggi Langit

The Athletic dalam artikelnya menuliskan bahwa Sheikh Jassim tak memiliki posisi strategis di pemerintahan Emir Qatar; Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani.

Namun fakta menyebutkan jika Sheik Jassim adalah anak dari mantan Perdana Menteri Qatar; Hamad bin Jassim bin Jaber Al Thani.

Tawaran akuisisi 100 persen saham Setan Merah datang dari sebagain besar sumber daya sang ayah, Sheikh Hamad.

BACA JUGA:Cara Daftar Mudik Gratis 2023 Bersama Matahari Jalur Darat dan Udara, Cek Persyaratannya

Dalam proposal resmi yang diajukan pada Jumat 17 Februari 2023, kedua bapak dan anak ini resmi menawar 4,5 miliar Pounds kepada keluarga Glazer.

Fakta bahwa Sheikh Hamad sendiri adalah paman dari Emir Qatar saat ini.

Hanya saja, sumber daya yang dimiliki Sheikh Hamad berasal dari kepemilikan Qatar Islamic Bank (QIB) dan bidang usaha lainnya.

BACA JUGA:Jadwal Persib vs Arema, Janji Rezaldi Hehanusa dan Pujian Luis Milla yang Setinggi Langit

Bahkan The Athletic menyebutkan bahwa posisi Sheikh Jassim bukanlah sosok krusial dalam proses penawaran kepemilikan MU saat ini.

Dengan begitu, sang ayah Sheikh Hamad menjadi tokoh kunci dalam proses penawaran akuisisi klub asal Manchester, Inggris tersebut.

Hanya saja, penawaran resmi untuk pengambilalihan MU masuk melalui yayasan Nine Two Foundation milik sang anak, Sheikh Jassim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase