Berusia Puluhan Tahun, 11 Pohon Depan SMPN 1 Kuningan Ditebang, Ternyata Dibawah Akarnya Ada…

Berusia Puluhan Tahun, 11 Pohon Depan SMPN 1 Kuningan Ditebang, Ternyata Dibawah Akarnya Ada…

Pembongkaran akar pohon yang ditebang tepat berada di depan SMPN 1 Kuningan.-Radarkuningan.com-

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Khawatir membahayakan orang yang melintas di jalan, pohon-pohon besar di depan SMPN 1 Kuningan ditebang.

Pasalnya, pohon tersebut sudah berusia senja dan berukuran besar. Bisa saja tumbang apabila diterpa angin kencang.

Total ada 11 pohon yang terpaksa ditebang. Ukuran pohon itu juga cukup besar dan berdiri di sepanjang trotoar.

BACA JUGA:Ingin Ambil Sandalnya yang Hanyut, Bocah Asal Desa Cikeusal Gempol Tewas Terpleset ke Sungai

Saat ditebang dan akarnya akan dicabut, ternyata akarnya menutupi saluran air yang berada di bawah trotoar. Usia saluran air diperkirakan sudah tua karena bentuk salurannya.

Saat ini, Bidang Bina Marga pada Dinas PUTR Kuningan sedang melakukan penataan kembali saluran air dan trotoar di depan SMPN 1 Kuningan.

Panjang trotoar yang dibongkar yakni 200 meter. Pihak DPUTR terpaksa membongkar akar pohon berukuran besar menggunakan alat berat.

BACA JUGA:Pembuat Status WhatsApp Barang Bukti Baju Bekas Impor yang Viral Sedang Diburu Polisi, Ada Apa?

Kepala Sub Koordinasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan pada Dinas PUTR, Budi Heryadi menjelaskan, penebangan pohon dilakukan karena usia pohon yang sudah tua.

Selain itu, kondisi batang pohon sudah meranggas sehingga dikhawatirkan tumbang dan membahayakan keselamatan masyarakat.

"Pohon yang ditebang ada 11 buah. Ukurannya lumayan besar. Kami khawatir, pohon itu tiba tiba tumbang.”

BACA JUGA:Waduh! Pemuda Jakarta Tewas Ditabrak Mobil Pengemudinya Diduga Anak Pejabat

“Apalagi sekarang curah hujan cukup deras disertai angin kencang. Nantinya, akan kembali ditanam pohon di sepanjang jalur tersebut," jelas Budi kepada radarkuningan.com.

Menurut Budi, kondisi gorong-gorong atau saluran air yang berukuran kecil sering menyebabkan air meluap menggenangi badan jalan.

Terlebih saluran air itu sudah tua dan banyak sampah yang menumpuk di sepanjang gorong-gorong.

BACA JUGA:Tuh FIFA Baca! Israel Tembak Warga Palestina di Depan Pintu Utama Masjid Al-Aqsa

"Kalau hujan deras, air tidak tertampung di saluran air karena lebarnya tidak memenuhi syarat. Karena itu, solusi pemecahannya yakni memperlebar gorong-gorong dan mengambil sampahnya," ujar Budi, Sabtu 1 April 2023.

Perbaikan gorong-gorong dimulai dari depan SMPN 1 Kuningan sampai sungai Cilagadar di depan Bank bjb Kuningan.

Selain membenahi saluran air, pihaknya juga akan menata ulang trotoar yang sudah dibongkar. Saluran juga sudah sudah tersumbat akar pohon.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Respons Aspirasi Warga Soal Perbaikan Jalur Lingkar Selatan Sukabumi: Sedang Kita Perbaiki

"Gorong-gorong diperlebar dan diperdalam. Kesulitan kami saat penggalian yaitu adanya pipa PDAM dan kabel-kabel optik.”

“Tapi sekarang sudah teratasi semua. Sebelum Lebaran, Insya Allah pengerjaannya selesai," pungkas Budi. (Agus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase