Kisah Asma, Calon Pengusaha Yang Hafal 30 Juz Al-Qur’an

Kisah Asma, Calon Pengusaha Yang Hafal 30 Juz Al-Qur’an

Asma Nadia Majidah bersama kepala pesantren Al Hikmah putri, Nina Nurrohmah, MSi Al Hafidzah dan kepala MA Al Hikmah Cirebon, Lily Indah Sari, SPdI-Abdullah-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Menjadi penghafal Al-Qur’an merupakan cita-cita yang mulia bagi seorang muslim.

Hal ini juga termasuk yang diimpikan oleh Asma Nadia Majidah, santri Pesantren Tahfidz Qur’an Terpadu (PTQT) Al-Hikmah Cirebon.

Ia berhasil menyelesaikan hafalan 30 Juz di usianya yang baru menginjak 18 tahun.

Asma tak mampu menahan air mata ketika ia berhasil memperdengarkan setoran hafalan  terakhir Al-Qur’an 30 juz di hadapan orang tua, guru dan teman-temannya.

Santri sekaligus siswa kelas XII Madrasah Aliyah (MA) Al-Hikmah Cirebon ini mengaku bangga dan bersyukur bisa mencapai salah satu impiannya menjadi penghafal Al-Qur’an.

“Alhamdulillah, atas izin Allah dan dukungan orang tua serta para guru saya dapat menyelesaikan hafalan Al-Qur’an 30 juz ini. Cukuplah Allah sebagai penolong,” ungkap pengagum Ustadz Hadi Hidayat kelahiran Tegal, 30 Juli 2005 ini.

Putri pasangan Endi Junaedi dan Rikhanah ini mengungkapkan perjuangan yang ia lalui tidaklah mudah.

Meskipun di tengah aktifitas  pesantren yang padat, dirinya tidak kenal lelah untuk terus belajar dan menghafal.

BACA JUGA:Simpan Kendaraan Pribadi, Waktunya Mudik dengan Kereta Api

BACA JUGA:Beckham Dipanggil Timnas Indonesia, Disiapkan Menuju Sea Games 2023

Sering kali dirinya menghafalkan Al-Qur’an di sela-sela waktu istriahat jam pelajaran.

Endi Junaedi selaku orang tua turut bangga dan terharu melihat anaknya mampu menyelesaikan hafalan Al-Qur’an 30 juz di Pesantren Tahfidz Qur’an Terpadu (PTQT) Al-Hikmah Cirebon.

“Bersyukur dan bangga, anak kami Asma bisa menyelesaikan hafalan Qur’annya. Kami selaku orang tua hanya bisa mengucapkan banyak terimakasih kepada para ustadzah, para guru serta teman-teman Asma yang senantiasa mendukung Asma,” ungkap ASN perpajakan ini haru.

Asma sendiri dikenal sebagai anak yang rajin baik di kelas maupun di pesantren. Ia selalu berusaha hadir untuk menyetorkan hafalan al-Qur’annya setiap hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: