PKB Akan Bertemu PDI Perjuangan, Gus Muhaimin: Nunggu Waktu Bu Mega
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar--
JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Guna melakukan penjajakan koalisi politik menjelang pemilihan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia (capres dan cawapres RI) 2024 mendatang, PKB dan PDI Perjuangan akan bertemu.
BACA JUGA:Bilang ke Keluarga Hendak ke Warung, Warga Bondan Indramayu Tewas Tenggelam di Sungai Cimanuk
Rencana pertemuan antara PKB dan PDI Perjuangan disampaikan langsung oleh Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar saat berada di Kediaman Wakil Presiden RI ke-6, Try Sutrisno, Jalan Purwakarta, Menteng, Jakarta Pusat.
BACA JUGA:Pererat Hubungan Pekerja dan Pengusaha, Pemkab Cirebon Gelar Fun Futsal Tripartit
Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin mengatakan, pertemuan tersebut nantinya akan membahas terkait koalisi. "Pasti (bahas koalisi)," katanya, Sabtu 20 Mei 2023.
"Bu Mega sebagai presiden Sowanin nunggu waktu beliau dan pasti kita banyak mendapatkan masukan beliau," lanjutnya.
BACA JUGA:Desa Kondangsari Juara 1, Kompetisi Sepak Bola U-12 Zona 2 Kecamatan Beber Berakhir
Meskipun begitu, Gus Muhaimin belum bisa membeberkan kapan waktu yang pasti dirinya bisa bertemu dengan Wakil Presiden ke-8 itu.
Tidak hanya itu, Gus Muhaimin juga mengatakan bahwa Megawati Soekarnoputri menjadi tokoh politik terakhir yang disambanginya.
BACA JUGA:Desa Kondangsari Juara 1, Kompetisi Sepak Bola U-12 Zona 2 Kecamatan Beber Berakhir
"Saya waktu itu udah ketemu Bu Mega minta waktunya. Belum ada kabar. Kita nunggu kabar dari Bu Mega," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, Muhaimin Iskandar sendiri sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan beberapa tokoh politik yang sempat menjabat sebagai Wakil Presiden RI.
Adapun mantan Wakil Presiden yang pernah didatanginya yaitu Wakil Presiden RI ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz.
Lalu, Gus Muhaimin juga bertemu dengan Wakil Presiden RI ke-11 Boediono, dan yang baru saja ditemuinya, yaitu Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase